Banjir di Kolaka

BPBD Catat Puluhan Rumah 13 Desa hingga Lahan Pertanian Terdampak Banjir di Kolaka Sulawesi Tenggara

Penulis: Laode Ari
Editor: Sitti Nurmalasari
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mencatat sekitar puluhan rumah warga dan lahan pertanian terdampak bencana banjir di Kabupaten Kolaka. Hal tersebut disampaikan Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kolaka, Andi Musyafar Baso Rantegau saat dikonfirmasi TribunnewsSultra.com via telepon, Selasa (4/7/2023).

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mencatat sekitar puluhan rumah warga dan lahan pertanian terdampak bencana banjir di Kabupaten Kolaka.

Hal tersebut disampaikan Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kolaka, Andi Musyafar Baso Rantegau saat dikonfirmasi TribunnewsSultra.com via telepon, Selasa (4/7/2023).

Andi Musyafar mengatakan sebanyak 13 desa yang tersebar di tiga kecamatan di Kabupaten Kolaka, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) terdampak banjir.

Di mana, daerah terdampak terparah di Kelurahan 19 November, Kecamatan Wundulako, Desa Oko-Oko, Kecamatan Pomaala, dan Desa Wulonggere, Kecamatan Polinggona.

Bencana banjir dan tanah longsor, bahkan juga berdampak hingga ke lahan pertanian warga di Kecamatan Polinggona, Kolaka.

Baca juga: Kondisi Terkini Banjir di Kolaka Sulawesi Tenggara, BPBD Sebut Air Genangi Polinggona Sudah Surut

"Data sementara di Kelurahan Sabilmbo ada 13 KK terdampak, di Kelurahan 19 November ada dua rumah yang terdampak tanah longsor," ujar Andi Musyafar

"Pomaala ada delapan rumah, di Polinggona kita mencatat ada sekitar 60 sampai 70 rumah tergenang banjir dan berdampak ke lahan pertanian," sambungnya.

Ia menuturkan, penyebab bencana banjir karena tersumbatnya saluran air ditambah intensitas hujan yang terus mengguyur Kabupaten Kolaka beberapa hari terakhir.

Selain itu, Andi Musyafar Baso Rantega menuturkan meski terdampak banjir, tidak ada warga yang mengungsi.

"Daerah yang terdampak 13 desa, tidak ada warga yang diungsikan. Karena air yang tergenang sudah surut sore hari," ujarnya.

Baca juga: Update Jumlah Rumah Warga Terdampak Banjir di Watubangga Kolaka Sultra, Genangan Air Mulai Surut

"Ketinggian air mencapai lutut orang dewasa, tidak ada korban jiwa juga dari bencana ini," urainya menambahkan. (*)

(TribunnewsSultra.com/La Ode Ari)