TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI- Kendaraan bergambar Kery Saiful Konggoasa (KSK) digunakan sebagai mobil sound system pada demonstrasi peringatan Hari Buruh atau May Day 2023.
Mobil bertuliskan KSK Gubernurku Sultra Gemilang digunakan serikat buruh saat menggelar aksi demonstrasi di kantor Disnakertrans Sulawesi Tenggara (Sultra), Senin (1/5/2023).
Demo Hari Buruh dilakukan para serikat dan buruh yang tergabung di konfederasi serikat pekerja nusantara (KSPN) Kabupaten Konawe, serikat dan perlindungan tenaga kerja (SPTK) dan pekerja PT OSS di Morosi Konawe.
Baca juga: BREAKING NEWS Amankan Hari Buruh 2023, Polres Konawe Sebar Personel di 12 Titik
Para demonstran meminta pemerintah mencabut undang-undang ketenagakerjaaan yang dianggap merugikan buruh.
Selain itu, KSPN menyuarakan penolakan PHK 6 karyawan, yang tergabung dalam serikat pekerja dan buruh PT VDNI.
"Karena dalil perusahaan yang memecat 6 karyawan karena demo menyuarakan hak-hak pekerja 22 Maret 2023 lalu sangat tidak berdasar," ujarĀ Yopi Wijaya Putra, Ketua DPD KSPN Konawe,
Baca juga: 30 Ucapan Selamat Hari Buruh, Penyemangat Para Pekerja di Seluruh Indonesia Bisa Dibagikan ke Medsos
Menurut Yopi pemecatan terhadap 6 karyawan, karena dalih pengerusakan saat demo, tidak terbukti.
Sehingga pihaknya meminta Pemrov Sultra dan pusat, mengintervensi perusahaan atas keputusan tersebut.
Selain itu massa aksi juga menuntun pengawas pemerintah, terhadap pihak PT VDNI untuk penegakkan aturan keselamatan perusahaan.
Karena banyak kasus atau kejadian, menyangkut keselamatan pekerja diabaikan PT VDNI.
"Terakhir ada kejadian, pekerja yang alami kecelakaan saat bekerja, namun tidak ditangani tuntas persoalannya," jelas Yopi. (*)
(TribunnewsSultra.com/La Ode Ari)