"Permintaan maaf ini tidak berarti. Dia tidak mengakui apa yang dia lakukan. Dia meminta maaf karena 'kata-katanya mungkin telah menyakiti' daripada 'meminta seorang anak untuk menyedot lidahnya'. Permintaan maaf yang sengaja mengecilkan apa yang dilakukan seseorang tidak pernah bisa menjadi dasar untuk memaafkan," tulis lainnya.
Viral Video Dalai Lama Cium Bocah Laki-laki
Pemimpin Buddhisme Tibet, Tenzin Gyatso yang menjadi Dalai Lama saat ini, menjamu para siswa dan anggota yayasan di kuilnya di Dharamshala, India, tempat dia tinggal di pengasingan.
Kelompok Hak Anak Delhi sebut Itu Pelecehan Anak
Kelompok hak anak terkemuka yang berbasis di Delhi, India, mengutuk segala bentuk pelecehan anak, saat menanggapi video yang sedang viral ini.
"Beberapa berita mengacu pada budaya Tibet tentang menunjukkan lidah, tapi video ini jelas bukan tentang ekspresi budaya, dan jika memang ekspresi budaya maka hal itu tetap tidak dapat diterima," kata perwakilan kelompok itu, dikutip dari CNN International.
Rekaman itu menyebabkan kegemparan di India.
Beberapa online menyebut rekaman itu menyeramkan dan menjijikkan.
Sementara para pendukungnya bersikeras Dalai Lama hanya "bercanda" dengan bocah itu, menurut media lokal.
Video itu pun viral di media sosial berbahasa Spanyol.
Seorang Eropa mengkritik tindakan itu sebagai penyimpangan dan orang-orang bertepuk tangan dan tertawa.
Lantas siapa sosok Dalai Lama?
Dirinya kerap menjadi perbincangan karena aksinya yang begitu kontroversi.
Profil
Dalai Lama XIV atau Tenzin Gyatso, begitu ia dikenal, lahir pada 6 Juli 1935 dari keluarga petani kecil di dusun Taktser, Amdo, yang terletak di timur laut Tibet.