TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Pemerintah Kota atau Pemkot Kendari mencatat ada sejumlah komoditas pangan mengalami kenaikan harga selama Ramadan 2023.
Pj Wali Kota Kendari, Asmawa Tosepu mengatakan catatan kenaikan harga sejumlah komoditas berdasarkan laporan Tim Percepatan Inflasi Daerah atau TPID.
"Laporan sampai pekan keempat Maret 2023, komoditas yang mengalami kenaikan harga seperti beras, cabai rawit, telur , dan daging ayam ras," ucapnya, Kamis (30/3/2023).
Selain pangan pokok, kata Kepala Biro Umum Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) ini, komoditas yang juga mengalami kenaikan harga adalah emas.
Hal tersebut dianggap wajar karena banyaknya warga yang mencari emas jelang Lebaran Idulfitri 1444 Hijriah.
Baca juga: Penyebab Kenaikan Harga Beras di Kendari Sulawesi Tenggara, Begini Curhatan Pembeli dan Pedagang
Kemudian adanya kenaikan harga ikan kembung juga menjadi penyebab adanya inflasi di Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).
"Ini menjadi tugas kita bersama Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM agar jangan sampai kenaikan harga ikan kembung terus menjadi penyebab inflasi di daerah," jelas Asmawa.
Asmawa Tosepu mengatakan adanya pembentukan tim pengendalian inflasi daerah mengalami penurunan pada 2023 dibandingkan 2022.
Sehingga untuk menyiasati agar tidak terjadi lagi kenaikan harga, Pemkot Kendari mulai menggelar pasar murah bersama Pemerintah Provinsi atau Pemprov Sultra.
Kata dia, pasar murah bukan hanya dilakukan di Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM, tetapi juga di sejumlah pasar tradisional di Kota Kendari, Provinsi Sultra. (*)
(TribunnewsSultra.com/La Ode Ari)