Pelatih PSIS Semarang, asal Malta Gilbert Agius masih mendapat dukungan dari pendukung tim tersebut.
Gilbert Agius banjir dukungan, meski belum memberikan kemenangan untuk PSIS Semarang di tiga laga terakhir.
Gilbert Agius dikenalkan PSIS Semarang secara virtual melalui media sosial dan laman resmi klub pada 15 Februari 2022.
debutnya di PSIS Semarang pada saat itu gagal berbuah manis.
Di laga pertam bersama PSIS, Agius, ia bersama anak asuhnya hanya bisa bermain imbang 1-1 kontra Persita Tengerang.
Lalu di pekan 28, Rabu (1/3/2023) kontra Bhayangkara FC, anak asuh Gilbert Agius kalah secara dramatis dengan skor 2-3.
Baca juga: PREDIKSI Skor Barito Putera Vs Persebaya Liga 1 Pekan 29: Tuan Rumah Pincang Tanpa 2 Asing Andalan
Teranyar Selasa (7/3/2023) kontra Madura United, Gilbert Agius lagi-lagi gagal memberikan kemenangan untuk Laskar Mahesa Jenar.
Dihadapan publik sendiri, PSIS Semarang dibuat bertekuk lutut Madura United dengan skor 0-2.
Rangakian hasil minor ini, tak membuat pelatih asal Malta ini dikritik, Panser Biru dan Snex.
Sederet pujian dan pembelaan justru diberikan Panser Biru dan Snex untuk Gilbert Agius.
Sebab banyak yang meniilai gaya bermain PSIS Semarang mulai mengalami peningaktan.
Panser Biru dan Snex malah merasa, kedalaman skuad yang kurang menjadi penyebab PSIS Semarang meraih hasil minor.
2 Eksperimen Gilbert Agius Gagal
Tak adanya bek tengah Wahyu Prasetyo, menjadi titik lemah terbesar PSIS Semarang.
Hal itu terbukti pada dua laga terkini, Laskar Mahesa Jenar.