Kisah Tragis Elisa Siti Mulyani Sosok Mahasiswi Cantik Korban Pembunuhan Pandeglang, Profil Pembunuh

Penulis: Risno Mawandili
Editor: Aqsa
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kisah tragis Elisa Siti Mulyani sosok mahasiswi cantik korban pembunuhan di Pandeglang, Provinsi Banten, profilnya. Sosok pembunuh mahasiswi universitas di Serang tersebut adalah sang mantan pacar Riko Arizka (21).

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, PANDEGLANG - Kisah tragis Elisa Siti Mulyani sosok mahasiswi cantik korban pembunuhan di Pandeglang, Provinsi Banten, profil pembunuhnya.

Sosok pembunuh mahasiswi universitas di Serang tersebut adalah sang mantan pacar Riko Arizka (21).

Elisa tewas dihantam closet oleh mantan kekasihnya tersebut gegara sakit hati setelah diputuskan.

Pembunuhan tersebut terjadi di Jalan Stadion Badak, Kabupaten Pandeglang, Banten, pada Rabu (8/2/2023) malam lalu.

Dalam perkembangan terbaru kasus pembunuhan di Pandeglang ini, keluarga korban meminta aparat kepolisian bersifat objektif.

Dalam perkembangan terbaru kasus pembunuhan di Pandeglang ini, keluarga korban meminta aparat kepolisian bersifat objektif.

“Kita harapkan polisi objektif, meskipun kita tahu, kita dengar pelaku ini anak polisi aktif di Banjarsari (Lebak-red),” kata ayah almarhum Elisa Siti Mulyani, Tubagus Hadi Mulyana, Jumat (10/2/2023).

Sedangkan, keluarga pelaku tampak mengunjungi Riko di Markas Kepolisian Resort atau Mapolres Pandeglang.

Baca juga: Kisah Tragis Pembunuhan Anak di Cimahi, Cara Bejat hingga Motif Ayah Siksa Darah Dagingnya Terkuak

Tampak ibu pelaku terkejut melihat Riko, sambil menangis dia juga memeluk sang anak.

“Keluarga pelaku memang ada pertemuan dengan pelaku (Riko Arizka) sendiri,” jelas Kanit I Reskrim Polres Pandeglang, IPDA Alif Komaldi dikutip TribunnewsSultra.com dari TribunBanten.com.

Secara terpisah, Tubagus menyerahkan penanganan kasus pembunuhan putri bungsunya kepada aparat kepolisian.

“Kami percayakan kepada pihak kepolisian mengusut tuntas masalah ini. Apakah ini direncanakan, mereka yang lebih tahu itu,” ujarnya ditemui di kediamannya.

Sebelumnya, warga Kelurahan Saruni, Kecamatan Majasari, Kabupaten Pandeglang, Banten, digegerkan penemuan jenazah perempuan di pinggir jalan Stadion Badak.

Sebelum ditemukan meninggal dunia, warga sempat mendengar suara cekcok dan minta tolong.

Saat didatangi dengan maksud akan dilerai, warga melihat sosok wanita tersebut tergeletak berlumuran darah.

Sedangkan, pria yang menjadi pelaku pembunuhan langsung kabur menggunakan sepeda motor.

Satu jam setelah melakukan pembunuhan itu, Riko Arizka diamankan Satreskrim Polres Pandeglang di rumahnya, Kampung Cipacung, Kelurahan Saruni, Kecamatan Majasari, Kabupaten Pandeglang.

Sedangkan, jenazah korban Elisa Siti Mulyani (22) yang dibunuh mantan pacarnya tersebut dimakamkan di Desa Cigeulis, Kecamatan Cigeulis, Kabupaten Pandeglang, pada Kamis (9/2/2023) malam.

Jenazah Elisa diantarkan ambulans setelah menjalani autopsi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Berkah Kabupaten Pandeglang.

“Jenazah korban sampai ke Cigeulis sekitar pukul 21.00 WIB,” kata kerabat korban, Ustadz Ujang Samsul Marif.

Pihak keluarga langsung menguburkan jenazah korban disekitar tempat tinggal kakeknya.

“Langsung dimakamkan oleh pihak keluarga dan warga. Kami minta doanya, semoga almarhum diterima disisi Allah SWT,” jelasnya.

Baca juga: Tega-teganya Ayah Bunuh Anak Bayinya Gegara Game Mobile Legends di Manado, Sosok Pelaku Pembunuhan

Profil Mahasiswi Korban Pembunuhan

Berikut profil dan sosok Elisa Siti Mulyani yang menjadi korban pembunuhan di Pandeglang, Provinsi Banten tersebut.

Elisa yang akrab disapa Chica tersebut adalah mahasiswi Universitas Bina Bangsa (UNIBA) di Kota Serang.

Korban lahir di Serang pada 27 Maret 2000 atau berusia 22 tahun.

Elisa tinggal di Kampung Saruni RT 01, RW 02, Kelurahan Saruni, Kecamatan Majasari, Kabupaten Pandeglang, Banten.

Korban adalah anak dari Tubagus Hadi Mulyana.

Tubagus merupakan Wakil Ketua Umum Bidang Organisasi Kaderisasi Keanggotaan atau OKK Kadin Banten.

Kisah tragis Elisa Siti Mulyani sosok mahasiswi cantik korban pembunuhan di Pandeglang, Provinsi Banten, profilnya. Sosok pembunuh mahasiswi universitas di Serang tersebut adalah sang mantan pacar Riko Arizka (21). (kolase foto (handover))

Menurut Tubagus, Elisa merupakan putri yang mandiri.

Meski dia anak bungsu, tapi tidak haus dimanja kedua orang tuanya.

Elisa juga merupakan mahasiswi yang aktif dalam kegiatan kampus.

“Almarhum juga rajin beribadah,” ujar Tubagus di kediamannya.

Diketahui dari Instagramnya, Elisa juga kerap menjadi model para MUA.

Elisa kerap mengunggah potret wajahnya dengan riasan wajah bak seorang pengantin.

Gadis dengan tinggi semampai tersebut memang punya paras wajah yang cantik.

Baca juga: Noneng Bunuh Siti, Noneng Dibunuh Wowon, Fakta Kejam Pembunuhan Berantai Wowon Cs

Sosok Pelaku Pembunuhan

Pelaku pembunuhan di Pandeglang tersebut diketahui bernama Riko Arizka (21).

Pelaku yang membunuh mahasiswi Elisa Siti Mulyani itu sebelumnya dibekuk petugas Polres Pandeglang di kediamannya.

Dari penggeledahan yang dilakukan, petugas menemukan barang-barang milik korban berupa laptop dan handphone.

Aksi pelaku ES menghabisi nyawa korban juga cukup sadis yakni memukul kepala korban dengan closet duduk yang ada di lokasi.

Diduga parahya luka yang dialaminya, membuat korban akhirnya meninggal dunia.

“Pelaku enggak kabur karena masih bingung. Dia juga tidak bisa mengelak,” kata Kasatreskrim Polres Pandeglang, AKP Shilton Silitonga, Kamis (9/2/2023).

Baca juga: Akses Yandex Lalu Terobsesi Jual Organ, Awal Mula Petaka Pembunuhan Bocah di Makassar oleh 2 Remaja

Sosok pelaku pembunuhan Elisa tersebut adalah mantan pacar dari korban.

Riko dan Elisa pernah menjalin hubungan asmara selama lima tahun.

Keduanya pun tinggal di daerah yang sama yakni Kelurahan Saruni, Kecamatan Majasari, Kabupaten Pandeglang, Banten.

“Pelaku ini sempat pacaran dengan korban namun putus,” jelas AKP Shilton.

AKP Shilton menjelaskan, pelaku kesehariannya berprofesi sebagai ojel online.

“Pekerjaan RA ini sebagai ojek online. Enggak tau pekerjaan sampingan atau pekerjaan tetap, yang jelas dia suka ngojek,” ujarnya.

Di tempat yang sama, Riko mengaku menyesal telah melakukan pembunuhan terhadap Elisa.

Saat itu, dia mengungkap motif dirinya menghabisi nyawa mantan kekasihnya itu.

Menurutnya, dia merasa terpancing emosi karena dibohongi oleh mantan pacarnya tersebut.

“Sakit hati, dibohongin dihianatin, terasa gelap aja gitu, saya hilap dan menyesal,” katanya.(*)

(TribunnewsSultra.com/Risno Mawandili, TribunBanten.com/Engkos Kosasih, Tribuntrends.com)