Harga Bahan Pokok di Kendari

Update Harga Sayur, Cabai hingga Bawang di Pasar Lapulu Kendari, Awal Tahun 2023 Masih Stabil

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Inilah update harga sayur, cabai hingga bawang di Pasar Lapulu Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra). Pantauan TribunnewsSultra.com, Minggu (8/1/2023)

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Update harga sayur, cabai hingga bawang di Pasar Lapulu Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra).

Pantauan TribunnewsSultra.com, Minggu (8/1/2023), harga sayur, cabai hingga bawang masih stabil.

Seorang pedagang sayur Nani mengaku beberapa komoditas pangan saat ini masih dijual dengan harga stabil.

Diantaranya seperti cabai rawit Rp50 ribu per kg, cabai keriting merah dan lombok besar merah masing-masing dijual Rp30 ribu per kg.

Bawang merah dan bawang putih juga masing-masing dijual dengan harga Rp40 ribu per kg, kentang Rp30 ribu per kg.

Baca juga: Harga Ikan di Pasar Lapulu Kota Kendari Januari 2023, Melonjak Akibat Perubahan Cuaca Ekstrim

Sedangkan sayur-sayuran lainnya seperti kangkung, bayam, kacang panjang, toge, terong dan lainnya juga masih dalam harga normal yakni Rp5 ribu per ikatnya dengan ukuran normal.

Namun ada pula beberapa komoditas pangan yang mengalami kenaikan harga seperti tomat, saat ini dijual 18 ribu per kg, sebelumnya Rp10 ribu kg.

Baca juga: Harga Motor Honda di Kendari Sulawesi Tenggara, Beat Street Rp20 Juta, Scoopy Fashion Rp23 Juta

Kemudian wortel mengalami kenaikan dua kali lipat, di mana sebelumnya di jual dengan harga Rp15 ribu - Rp20 ribu per kg, saat ini dijual dengan harga Rp30 ribu per kg.

Kata dia, harga bahan pokok ini tidak selalu menetap dan selalu mengalami perubahan setiap bulannya.

Biasanya kenaikan harga bahan pokok ini akibat kurangnya stok dari petani.

Sementara untuk tomat dan wortel ini, Nani menyebut telah naik harganya sejak sebelum tahun baru.

"Kalau saya biasa belanja di Pasar Baruga, jadi harganya ini tergantung stok, tidak menentu. Kapan kurang stok naik harga, kapan banyak stok murah lagi, selalu berubah," jelasnya.

(TribunnewsSultra.com/Amelda Devi Indriyani)