Liga 1

INTIP Kekuatan PSIS Semarang di Putaran Kedua Usai Boyong 2 Pemain Muda, Berpotensi Melempem?

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

KOLASE FOTO: PSIS Semarang di Putaran Kedua Usai Boyong 2 Pemain Muda yakni Adi Satryo dan Luthfi Kamal.

TRIBUNNEWSSULTRA.COM - PSIS Semarang sukses memboyong dua pemain muda potensial.

Ada pemain berposisi kiper Adi Satryo eks pemain Persik Kediri dan Luthfi Kamal mantan gelandang Barito Putera.

Tentunya kehadiran dua pemain ini, untuk menambal sekaligus menambah kekuatan PSIS Semarang di putaran kedua.

PSIS Semarang memang getol ingin memboyong sejumlah pemain di putaran kedua BRI Liga 1 2022-2023.

Terbukti dengan dua rekrutan anyar mereka. Tentu dua pemain ini diharapkan bisa menjadi sosok penting di dalam tim.

Baca juga: BIODATA Lengkap Emmanuel Oti Diincar PSIS Semarang, Usai Gagal Rekrut Paulo Victor

Di posisi kiper, tentu menjadi sorotan. Mengingat PSIS Semarang belum mampu mengandalkan kiper Wahyu Tri Nugroho.

Ia belum bisa menjadi pilar andalan di tim tersebut. Padahal bisa dikatakan Wahyu Tri merupakan kiper berpengalaman.

Dengan usai yang menginjak 36 tahun tentu kiper kawakan ini diharapkan menjadi jawaban di bawah mistar gawang PSIS.

Namun sejauh ini ia belum tampil memuaskan. Sehingga PSIS pun menggaet kiper baru yakni Adi Satryo.

Adi Satryo kedatangan Adi Satryo tentu membuat posisi satu kiper harus dilepas.

Hingga akhirnya pihak manajemen PSIS Semarang melepas Ray Redondo.

Sebab kedatangan Adi Satryo tentu stok kiper PSIS Semarang berjumlah 5 orang. Sehingga pihak manajemen harus mengorbankan satu pemain.

Baca juga: PSIS Semarang Boyong Stefano Lilipaly Tebus Kontrak 1 Tahun dari Borneo FC? Warganet Tanggapi Sinis

Jika melihat potensi Adi Satryo tentu masih menimbulkan pertanyaan, mengapa PSIS Semarang menggaet pemain ini.

Apalagi bersama Persik Kediri, ia bukanlah pilihan utama. Jika melihat statistik pemain ini.

Di putaran kedua ia hanya mendapat dua kali kesempatan bermain. Adi juga sudah kebobolan 4 gol di putaran pertama.

Tentu penampilannya masih diragukan karena jam terbang yang minim.

Tetapi dengan pengalamannya bersama timnas kelompok umur bisa menjadi pengalaman berharga.

Seperti saat bermain untuk U19 sebanyak 7 caps, U23 sebanyak 1 caps dan skuad senior tahun 2021 sebanyak 1 kali.

Sementara itu Luthfi Kamal diboyong PSIS Semarang dari Barito Putera, dan telah diresmikan oleh pihak klub.

Baca juga: Dandi Maulana Segera Diresmikan Persija, Satu Pemain Anyar Menyusul, Berpotensi Main Lawan Persib?

Pemain 23 tahun ini diplot sebagai gelandang bertahan di PSIS Semarang.

Tercatat ia sudah bermain sebanyak 11 laga di putaran pertama BRI Liga 1 2022-2023.

Luthfi Kamal juga suda mencetak satu asist untuk Barito Putera.

Tentu kedatangannya di PSIS bisa menggantikan sosok Jonathan Cantillana yang rencanannya bakal hengkang.

Pemain muda ini tentu harus membuktikan kualitasnya bersama PSIS Semarang.

Sebab di klub sebelumnya, ia kurang tampil meyakinkan. Terbukti Barito yang saat ini menghuni zona degradasi.

Terancam Melempem di Putaran Kedua

Manajemen PSIS Semarang Diisukan Gaet Dua Pemain Lokal Ini, Tandem Carlos Fortes Asal Brasil Kian Dekat? (Handover)

PSIS Semarang berharap bisa segera bangkit di putaran kedua.

Tim besutan Ian Andrew Gillan, saat ini masih berada di posisi 11 klasemen sementara.

Dari 16 laga yang sudah dimainkan Laskar Mahesa Jenar, tim ini baru mengoleksi 20 poin.

Baca juga: PSS Sleman Vs Persija, H2H dan Prediksi Line Up, Live Streaming Vidio.com Kick Off 8 Januari 2023

Terpaut dua poin dari Persebaya yang mengoleksi 22 poin yang berada di posisi 10.

Tentunya PSIS Semarang harus tampil trengginas di putaran kedua untuk segera memperbaiki posisi mereka.

Untuk itu maka pemain-pemain penting di lini depan dan belakang harus bisa membuktikan kualitasnya di putaran kedua.

Misalnya saja Carlos Fortes yang belum mencetak gol usai pulih dari cedera.

Carlos Fortes striker PSIS Semarang (Handover)

Sehingga PSIS Semarang masih loyo di beberapa laga, meski sudah ada Carlos Fortes.

Ia seakan kehilangan tajinya, berbeda saat ia masih berseragam Arema FC.

Begitu juga Taisei Marukawa. Pemain asal Jepang itu, seakana tampil angin-anginan.

Padahal di Persebaya, ia menjadi salah satu top skor, meski berposisi gelandang.

Di lini belakang Alie Sesay dianggap orang yang bertanggung jawab atas melempemnya tim tersebut.

Sehingga PSIS Semarang berencana melapas pemain ini di putaran kedua BRI Liga 1 2022-2023. (*)