Dikutip dari Motosan, Marc Marquez mengatakan, “Tujuan pada hari kedua adalah untuk lolos di dua baris teratas,”

“Lolos langsung ke Q2 akan rumit karena Ducati sangat cepat dalam satu lap, jadi kami harus berusah lebih keras,”

Tekad dengan target terbaik boleh saja diucapkan oleh Marquez.

Namun, pabrikan Ducati berambisi memutus dominasi rajanya COTA.

Pabrikan Ducati menilai, pembalap andalannya, Francesco Bagnaia, mampu melakukan hal tersebut.

Baca juga: Momen Kocak, Jack Miller Jadi Abang Ojol, Bantu Johann Zarco di MotoGP Amerika Serikat 2022

Kepada Corse di Moto, Manajer Tim Ducati, Davide Tardozzi mengatakan, "Dia akan benar-benar dalam kondisi yang baik. Pecco telah menemukan kembali kepercayaan dirinya” 

“Di atas motor, saya pikir dia akan memiliki balapan yang bagus dan kita akan melihat lagi pembalap di akhir musim” 

“Dan saya pikir dia akan segera memenangkan perlombaan.” 

Bukan Ducati saja, pabrikan Yamaha lewat pembalap andalannya, Fabio Quartararo juga bertekad memanjat podium MotoGP Amerika Serikat 2022.

Oleh karena itu, El Diabli berusaha mendapatkan posisi terbaik di starting grid agar bisa mencapai targetnya.

Baca juga: Ada Simbol Khusus Pada Helm yang Digunakan Marc Marquez di MotoGP Amerika Serikat 2022, Lambang Apa?

Dikutip dari OtoRace.id, Fabio Quartararo mengatakan, "Austin memainkan peran penting dalam gelar juara saya tahun lalu"

"Podium kedua seperti kemenangan karena memberi saya poin penting untuk mengatur pola pikir saya untuk juara"

"Kali ini kami tiba di sini dalam situasi yang sama sekali berbeda dan dengan pola yang berbeda"

"Tahun lalu saya selalu berusaha untuk menang, tetapi saya juga berusaha untuk menjaga keunggulan di klasemen. Kami mampu untuk lebih menyerang sekarang."

Melihat takad yang ditunjukan oleh para kandidat juara, tentu memunculkan tanya, siapa yang bakal menjadi pole position pada race MotoGP Amerika Serikat 2022: