“Kami menyadari pengelolaan program Pembangunan Keluarga, Kependudukan, dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana), ini tidak mungkin dapat hanya dilakukan oleh BKKBN semata,” kata Asmar.
“Namun dalam kebersamaan, kita dapat mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan,” ujar Asmar dalam sambutan tertulisnya dikutip TribunnewsSultra.com.
Menurutnya, sesuai visi Kabupaten Konawe Utara “Konasara” (Konawe Utara yang lebih Sejahtera dan Berdaya Saing) mampu meningkatkan capaian Program Bangga Kencana di daerah tersebut.
Di antaranya dukungan anggaran kepada Dinas Pengendalian Penduduk dan KB yang sangat besar sehingga dukungan pelaksanaan program di lapangan dapat dilakukan secara maksimal.
Program Jumat Berkah yang merupakan program khusus Pemerintah Kabupaten atau Pemkab Konawe Utara dalam meningkatkan silaturahmi dan kesejahteraan masyarakat di desa terpencil.
“Untuk kelembagaan, OPD KB masuk kategori A yang mana di Sulawesi Tenggara hanya ada tiga kabupaten saja yang tipe A. Ini juga berkat dukungan dan perjuangan Bapak Sekda Konawe Utara,” kata Asmar.
Selain itu, capaian peserta KB baru di Kabupaten Konawe utara pada tahun 2021 lalu mencapai 134,66 persen.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada Bapak Bupati Konawe Utara dan jajarannya, Bapak Sekretaris Daerah Konawe Utara,” jelasnya.
“Semoga diberikan kesehatan lahir dan batin dalam mengemban tugas dan dukungan program Pembangunan Keluarga, Kependudukan, dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana),” ujarnya menambahkan.(*)
(TribunnewsSultra.com/Sitti Nurmalasari)