Pasalnya, baik IS sang oknum guru, maupun IK sosok perempuan itu, masing-masing sudah menikah atau berkeluarga.
“Pasangan tersebut sedang berduaan di kamar mandi atau WC,” kata Camat Jonggol Andri Rahman saat dikonfirmasi, Rabu (2/3/2022).
“Dengan posisi dalam keadaan setengah telanjang,” jelas Andri menambahkan dikutip TribunnewsSultra.com dari TribunnewsBogor.com.
Kronologis Penggerebekan
Menurut Andri, penggerebekan warga terhadap pasangan mesum ini terjadi pada Selasa (1/3/2022) sekitar pukul 16.00 WIB petang.
Dia menjelaskan kronologis peristiwa itu berawal dari kecurigaan warga setempat.
Warga mencurigai aktivitas pria dan wanita tersebut karena sama-sama masuk toilet musala berduaan.
Kemudian warga mengikutinya sambil merekam video.
Saat digerebek oleh warga yang curiga ternyata mereka berdua diduga tengah melakukan perbuatan asusila.
Sekitar pukul 16.30 WIB, kedua pasangan mesum ini diamankan oleh Babinsa dan Ketua MUI desa demi menghindari amukan massa.
Baca juga: Video Viral 19 Detik Dua Sejoli Adegan Suami Istri di Emperan Ruko, Disaksikan Masyarakat Umum
Pasangan diduga selingkuh tersebut kemudian diamankan ke kantor desa setempat.
“Pukul 18.30 WIB dilaksanakan mediasi atau musyawarah dua belah pihak bertempat di aula desa,” jelas Andri.
Musyawarah tersebut dihadiri langsung oleh kepala desa (kades), perwakilan Majelis Ulama Indonesia (MUI) setempat.
Selain itu, pihak Babinsa, Bhabinkamtibmas, Kasi Trantib Pol PP, Binpol, RT, dan RW setempat.
Pertemuan tersebut juga dihadiri kedua pihak keluarga pasangan mesum yang diduga terlibat perselingkuhan.
Kejadian ini langsung diselesaikan pihak desa setempat secara musyawarah dan tidak ditangani langsung oleh pihak kepolisian.
“Musyawarah tadi malam permasalahan dianggap selesai dengan kekeluargaan,” ujar Andri.
“Dan kedua belah pihak membuat pernyataan tidak akan mengulangi kembali perbuatan tersebut,” katanya menambahkan.(*)
(TribunnewsBogor.com/Naufal Fauzy, TribunnewsSultra.com)