Sehingga diharapkan pihak Dinsos Kota Kendari segera melaporkan, menghitung kerugian dan kebutuhan apa saja yang harus dilengkapi agar kembali berfungsi.
"Kurang lebih BTT Rp50 miliar, masih tetap juga mengalokasikan untuk vaksin. Masih ada perubahan, jika tidak cukup, ini (gedung yang terbakar) dulu bisa renovasi, makanya segera dihitung," bebernya.
Nahwa Umar mengaku prihatin dengan kejadian ini, sehingga ia menyampaikan kepada Kepala Dinas Sosial Kota Kendari Abdul Rauf untuk bersabar.
"Semuanya sudah terjadi, pak Kepala Dinsos Kota Kendari bersabar dan pelayanan tidak boleh terputus tetap harus jalan pelayanan kepada masyarakat," pesannya.
Sementara itu, Kepala Dinsos Kota Kendari Abdul Rauf mengatakan pihaknya akan segera menindaklanjuti penyampaian Sekda Kota Kendari dengan menginventaris kebutuhan OPD-nya.
Baca juga: Kebakaran di Kantor Dinas Sosial Kota Kendari Berhasil Dipadamkan, 35 Personel Damkar Dikerahkan
"Kami akan menginventariskan kebutuhan-kebutuhan apa saja dan kami ajukan ke Pemerintah Kota Kendari untuk membangun kantornya," ujarnya. (*)
(TribunnewsSultra.com/Amelda Devi Indriyani)