Oleh karena itu dibutuhkan tambahan kalor hingga 25% dari kebutuhan normalnya bagi ibu menyusui, menurut hasil riset dalam jurnal Nutrients.
Kandungan zat besi dan fosfor pada daun kelor bermanfaat untuk menambah tenaga ibu menyusui.
Zat besi sendiri dapat meningkatkan produksi sel darah merah.
Yang kemudian sel darah merah tersebut berperan menyalurkan oksigen ke seluruh tubuh.
Ibu menyusui rentan mengalami anemia jika tubuh kekurangan zat besi, yang disertai gejala kelelahan.
Baca juga: Kandungan Vitamin A Lebih Tinggi 10 Kali Lipat dari Wortel, Daun Kelor Mampu Cegah Mata Katarak
Sedangkan fosfor sendiri berperan sebagai penambah energi tubuh.
Hal tersebut dibuktikan oleh riset dari Clinical Methods: The History, Physical, and Laboratory Examinations.
Fosfor berguna meningkatkan kerja molekul adenosine triphosphate (ATP) untuk menyimpan cadangan energi.
Fosfor juga mampu menjaga agar kalori terbakar dengan baik.
4. Meningkatkan Kesehatan Rahim
Terkadang juga ibu menyusui masih merasakan sakit pascapersalinan.
Daun kelor dapat menjadi solusi untuk ibu menyusui dalam mengatasi masalah tersebut.
Baca juga: Dikenal Berkhasiat Obati Berbagai Penyakit Serius, Ternyata Daun Kelor Dapat Atasi Rambut Beruban
Lantaran daun kelor berguna untuk mengurangi masalah rahim pascamelahirkan.
Menurut studi dari jurnal Phytochemistry, kandungan flavonoid dan isotiosianat yang terdapat dalam daun kelor bersifat sebagai antioksidan.
Sifat dari kedua senyawa itulah yang dapat mengurangi peradangan rahim pascamelahirkan.