Tidur Lelap, Nenek 80 Tahun Dianiaya Cucu hingga Tak Berdaya, Harta Benda Dibawa Kabur

Editor: Ifa Nabila
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi penganiayaan. Aksi perampokan terjadi di Palembang, Sumatera Selatan. Korban adalah seorang nenek bernama Taslimah (80).

TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Aksi perampokan terjadi di Palembang, Sumatera Selatan.

Korban adalah seorang nenek bernama Taslimah (80).

Sedangkan pelaku adalah cucu korban, yakni pria berinisial RH.

Sebelum mencuri, pelaku juga melakukan penganiayaan terhadap sang nenek.

Baca juga: Video Viral Kakek-kakek Pemulung Dipukuli Warga hingga Terjatuh, Dituduh Curi Tas Pedagang Sayur

Pelaku tiba-tiba mencekik leher korban saat sedang tidur lelap.

Pelaku lalu merampas kalung dan uang sang nenek.

Taslimah merupakan warga Jalan Lukman Idris, Kelurahan Sukodadi, Kecamatan Sukarami, Palembang.

Peristiwa terjadi pada Sabtu (23/10/2021).

Saat insiden terjadi, Taslimah ternyata sedang tidur.

Mengutip Tribun Sumsel, RH kemudian datang dan mencekik leher korban.

Baca juga: Sudah Pikun, Nenek 64 Tahun Ditemukan Tewas, Jenazah Hanyut di Saluran Irigasi

RH lalu mengambil kalung emas seberat 2 suku dan sejumlah uang.

Menurut keterangan Kasat Reskrim Polrestabes Palembang Kompol Tri Wahyudi, pelaku juga memukul leher dan telinga korban.

Setelah beraksi, pelaku melarikan diri.

Korban ditemukan oleh tetangganya dalam keadaan luka-luka.

Selain kalung emas, korban juga kehilangan uang Rp 270 ribu.

Baca juga: Organ Sensitif Terluka, Ternyata Bocah Ini Dicabuli Tukang Becak Umur 51 Tahun, Warga Murka

Atas kejadian tersebut, korban mengalami kerugian Rp 10.270.000.

RH berhasil ditangkap pihak kepolisian di Pemulutan, Kabupaten Ogan Ilir pada Jumat (29/10/2021) sekira pukul 05.00 WIB.

Pelaku hendak pergi ke Palembang menggunakan travel.

Kepada polisi, pelaku mengaku khilaf telah merampok sang nenek.

Mengutip Tribun Sumsel, RH mengaku telah menjual emas hasil curiannya dan mendapat uang Rp 5 juta lebih.

Uang tersebut kemudian dipakai untuk ongkos travel menyusul sang istri.

Sementara sisanya dipakai untuk memenuhi kehidupan sehari-hari.

Kini pelaku dijerat pasal 367 Ayat 2 KUHP tentang pencurian dalam keluarga dengan ancaman kurungan penjara empat tahun penjara.

Cucu Bunuh Nenek di Palembang

Aksi pembunuhan dan penganiayaan terjadi di Palembang, Sumatera Selatan.

Seorang remaja nekat menganiaya neneknya hingga tewas.

Ia juga menganiaya tetangga yang berusaha menghentikan aksi kejinya.

Baca juga: Sempat Menginap, Pria Ini Rudapaksa Lalu Bunuh Nenek-nenek 74 Tahun

Baca juga: Suami Bunuh Istri karena Merasa Tak Dihargai, Rekayasa Kejadian seolah Korban Jatuh di Kamar Mandi

Baca juga: Kakek Diduga Bunuh Cucu Lalu Akhiri Hidupnya Sendiri, Disebut Kerap Aniaya Istri

Pelaku adalah pemuda berinisial AHA (19).

Sedangkan korban tewas adalah M (60).

Pelaku kesal karena tak diberi uang Rp 5 ribu untuk membeli rokok.

Peristiwa terjadi pada Minggu (3/10/2021) sekitar pukul 10.15 WIB.

Baca juga: Nenek Lumpuh Tewas Dianiaya Cucunya Sendiri, Cangkul Jadi Barang Bukti

Pembunuhan terjadi di rumah korban dan pelaku di Lorong Keluarga, Kelurahan Sentosa, Kecamatan Seberang Ulu II.

Peristiwa penganiayaan berujung kematian berawal saat AHA meminta uang pada korban.

Saat itu, pelaku meminta uang Rp 5 ribu untuk membeli rokok.

Tak seperti biasanya, M saat kejadian tak memberi uang yang diminta AHA.

Hal itu ternyata membuat AHA kesal lalu mengambil pisau dapur.

Baca juga: Bocah 11 Tahun Dicabuli Pemuda Berkali-kali di Tengah Sawah, Pelaku Beri Rp 5000 dan Ancam Bunuh

"Biasanya dikasih, kali ini tidak saya kesal. Kemudian ambil pisau dapur. Uangnya buat beli rokok, " katanya, Senin (4/10/2021), mengutip Tribun Sumsel.

Pisau tersebut kemudian dipakai pelaku untuk menganiaya korban.

Korban dianiaya lalu menjerit dan meminta pertolongan.

Seorang tetangga bernama Latif (64) pun berusaha memisahkan keduanya.

Namun, AHA juga menikam Latif.

Baca juga: Tak Dipinjami Uang untuk Bayar Cicilan Motor, Pria Ini Bunuh Lansia Lalu Rampok Hartanya

Akibat perbuatan AHA, Latif mengalami delapan luka tusuk.

Korban kemudian dilarikan ke rumah sakit.

Namun nyawanya tak bisa diselamatkan.

Korban meninggal dunia akibat tujuh luka tusuk di bagian dahi, payudara, dada, ketiak, paha, dan telapak tangan.

Tak lama setelah kejadian, polisi berhasil menangkap pelaku.

"Setelah mendapat laporan warga, kami langsung memburu pelaku. Kami mendapatkan barang bukti berupa pisau yang dipakai pelaku menikam neneknya, " kata Kapolsek SU II, AKP Handryanto, Senin, mengutip Tribun Sumsel.

Pihak kepolisian kini masih mendalami motif pelaku dan kondisi psikologisnya.

(Tribunnews.com/Miftah Salis)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kesal Tak Diberi Uang Rp 5 Ribu, Cucu Habisi Nyawa Nenek, Tetangga juga Ditikam gara-gara Melerai dan dengan judul Cucu Nekat Rampok Neneknya yang Sedang Tidur, Tiba-tiba Cekik Leher Korban, Rampas Kalung dan Uang