TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Serial televisi What If atau What If...? episode 6 tayang di Disney+ Hotstar pada Rabu, 15 September 2021.
What If menyuguhkan alternatif lain atau alternative universe dari kisah The Avengers dari sudut pandang The Watcher.
Pada episode 1 menceritakan jika Agent Carter yang menjadi Captain Carter dan Steve Rogers bukanlah Captain America.
Baca juga: Sinopsis What If Episode 1 Lengkap, Captain Carter Jadi Avenger Pertama, Bagaimana Steve dan Bucky?
Kemudian episode 2 alternatif kisah jika T'Challa menjadi Star Lord dan bukan Peter Quill.
Dilanjutkan dengan episode 3 yang menceritakan sosok misterius membunuh para calon Avengers.
Lalu episode 4 menyuguhkan alternatif lain sosok baik yang malah menjadi penghancur dunia, yakni Doctor Strange.
Sementara itu, What If episode 5 menceritakan tentang wabah zombie yang meyerang bumi.
Baca juga: Sinopsis What If Episode 2, Star Lord TChalla Jadi Ravagers Bersama Yondu, Nebula, dan Thanos
Kini, episode 6 menceritakan tentang sosok N'Jadaka alias Erik Stevens atau Killmonger yang tak lain adalah sepupu T'Challa atau Black Panther.
Diawali dari perjalanan Tony Stark di Afghanistan.
Tony yang dikawal oleh para tentara tiba-tiba diserang.
Ia sempat melihat senjata yang terlempar didekatnya adalah senjata produksinya sendiri, Stark Industries.
Tony tiba-tiba ditolong oleh N'Jadaka alias Erik atau Killmonger.
Tony merasa sangat berterima kasih atas pertolongan Erik.
Baca juga: Sinopsis What If Episode 3, Siapa Sosok Jahat Pembunuh Iron Man, Thor, hingga Hulk?
Bahkan ia diangkat sebagai kepala keamanan dalam suatu jumpa pers.
Happy Hogan kesal lantaran ia sudah menunggu-nunggu untuk diangkat sebagai kepala keamanan.
Di tengah jumpa pers itu, ada seorang wartawan bertanya apa tidak curiga tentang keberadaan Erik sebelum menolong Tony.
Erik berada di wilayah yang tak begitu jauh dengan penyerangan Tony seolah ia tahu akan ada penyerangan itu.
Mendengar hal itu, petinggi Stark Industries, Obadiah Stane langsung waswas dan menyebut jumpa pers berakhir.
Baca juga: Sinopsis What If Episode 4, Obsesi Doctor Strange Hidupkan Kembali Christine Palmer
Namun, tak mau merasa tertuduh penyerangan Tony, Erik langsung angkat bicara.
Ia pun membongkar semua rahasia Obadiah yang terlibat dalam penyerangan itu.
Obadiah langsung dipecat saat itu juga dan Tony meminta Erik menggantikan posisinya.
Erik bersikap begitu sopan pada Tony dan awalnya menolak jabatan tinggi itu.
Sementara itu, Pepper Potts terus mengawasi gerak-gerik Erik dan mencurigainya.
Hingga ia meminta Rhodey unuk menyelidiki latar belakang Erik.
Latar belakang Erik yang disampaikan Rhodey pun tak ada unsur mencurigakan.
Baca juga: Sinopsis What If Episode 5, Avengers Jadi Zombie hingga Bucky Bunuh Captain America
Meski demikian, Pepper tetap yakin ada sesuatu di balik kedekatan Erik dengan Tony.
Saat diajak ke ruang kerja Tony, Erik bercerita bahwa dirinya sedang membuat thesis tentang drone atau robot.
Ia ingin mencoba bagaimana jika membuat tentara drone dan bagaimana nasib tentara manusia yang nantinya tidak digunakan jasanya.
Tanpa pikir panjang, Tony langsung ingin mewujudkan keinginan Erik untuk menciptakan robot.
Hal ini sebagai balas budi lantaran Erik sudah menyelamatkannya.
Tony juga merasa semakin akrab dengan Erik lantaran ayah mereka sama-sama tewas dibunuh.
Erik pun memberikan desain robotnya yang mirip gundam dan ia sebut sebagai Liberator.
Setelah beberapa percobaan, Liberator gagal bekerja lantaran kekurangan daya.
Akhirnya Erik usul agar menggunakan vibranium.
Tony menyebut, persediaan vibranium sudah dihabiskan oleh ayahnya untuk membuat senjata.
Namun ternyata Erik masih memiiki cincin vibranium meski itu tidak cukup untuk mentenagai Liberator secara maksimal.
Tony heran bagaimana bisa Erik memiliki vibranium.
Erik menyebut, vibranium banyak dijual di pasar gelap.
Tony memutuskan ingin bertemu Ulysses Klaue, si pedagang senjata ilegal.
Pepper langsung protes, tak mau Stark Industries berurusan dengan pasar gelap.
Namun Tony berusaha meyakinkan Pepper agar semua urusan dengan Ulysses tampak legal.
Tony pun mengirim Rhodey bertemu Ulysses untuk membeli vibranium.
Di tengah negosiasi, tiba-tiba markas Ulysses ada penyusup yang ternyata adalah T'Challa alias Black Panther.
T'Challa ingin semua vibranium di sana dikembalikan ke Wakanda agar tak disalahgunakan.
Namun tiba-tiba T'Challa dan Rhodey diserang oleh sosok yang tak lain adalah Erik.
T'Challa dan Rhodey tewas, sementara Erik menaruh senjatanya di tangan Rhodey yang tergeletak agar terkesan ia yang membunuh.
Apa yang akan dilakukan Erik pada Tony dan seluruh vibranium itu? Apakah Tony tahu pengkhianatan yang terjadi?
Saksikan trailer What If episode 6 berikut ini:
(TribunnewsSultra.com/ Ifa Nabila)