TRIBUNNEWSSULTRA.COM – Setelah bebas dari penjara, pedangdut Saipul Jamil, menuai pro dan kontra di kalangan masyarakat.
Bukan tanpa sebab, usai bebas Saipul Jamil pada 2 September lalu, ia menjadi sorotan publik karena muncul kabar dia mendapat tawaran kerja di stasiun televisi setelah keluar dari penjara.
Selain itu, yang terjadi adalah mantan narapidana pencabulan anak diusia dini ini disambut meriah ketika keluar dari penjara dengan berkalung bunga dan melambaikan tangan menyampaikan apa yang ingin dilakukannya ketika keluar dari penjara.
Mengenai ini, munculah petisi online yang berisi ajakan untuk memboikot Saipul Jamil yang ditujukan kepada Komisi Penyiaran Indonesia ( KPI ).
Baca juga: Pakar Hukum Soroti Penyambutan Saipul Jamil saat Resmi Bebas
Bahkan sejumlah pesohor dan masyarakat sepakat Saipul Jamil tidak diberi panggung di stasiun televisi.
Sejumlah stasiun televisi yang ramai-ramai menyambut kedatangan Saipul Jamil dinilai tak berempati pada korban pelecehan seksual.
Masyarakat meminta komisi penyiaran Indonesia ( KPI ) untuk menindak jika itu terjadi lagi.
Mantan Wakil Ketua KPK Laode M Syarif juga angkat suara. Ia berpendapat tentang munculnya Saipul Jamil di televisi.
Laode M Syarif menganggap KPI, tak bisa banyak membantu dalam mengontrol tayangan televise.
Laode berharap pihak stasiun televisi bisa memiliki empati dan tak memberi panggung mantan narapida pencabulan.
"@KPIPusat pasti tidak bisa ngomong krn di kantor sendiri pun pelecehan sexual terjadi,"
"Tapi PLEASE @TRANS7…You are better than Sexual Abuser/Rapist/Molester like Saiful," katanya menambahkan.
"STOP dan Minta MAAF sama rakyat Indonesia yang masih waras," tulis Laode, dikutip dari Twitter @LaodeMSyarif.
Kini petisi boikot Saipul Jamil untuk tampil di televisi nasional dan YouTube telah mencapai 293.197 tanda tangan online dan akan terus bertambah.
"Sungguh sangat berharap stasiun televisi melakukan hal yang sama dengan memboikot mantan narapidana pencabulan anak diusia dini ( pedofilia ) muncul," tulis harapan petisi tersebut.
"Mengapa bisa mantan narapidana pencabulan anak diusia dini masih bisa tampil dan disambut meriah ketika keluar dari penjara? Bahkan Saippul Jamil mengeluarkan lagu baru ketika keluar dari penjara, sangat yakin sekali dalam waktu dekat, dia bakal kebanjiran job, berbagai stasiun tv akan banyak yang mengundang demi rating semata. Sementara korban masih bergumul dengan trauma dan rasa takutnya," tulis keterangan petisi yang dibuat di laman change.org oleh Lets Talk and enjoy, dikutip Tribunnews, Minggu (5/9/2021).
Tanggapan Dewi Perssik
Mantan istri Saipul Jamil, Dewi Persik, menyampaikan tanggapannya soal itu.
"Kalau masalah larangan itu aku nggak tahu ya. Yang namanya rezeki kan dari segala arah bukan hanya di entertainment. Di luar entertainment juga rezeki," ujar Dewi Perssik dikutip dari kanal YouTube KH Infotainment, (Sabtu, 4/9/2021).
Lebih lanjut, istri dari Angga Wijaya itu juga mengajak khalayak ramai untuk tidak melihat masa lalu seseorang.
Baca juga: Sinopsis Drakor Hometown Cha-Cha-Cha Episode 4: Titik Balik Hubungan Kim Seon Ho dan Shin Min Ah
Dewi Perssik menganggap, Saipul Jamil telah membayar kesalahannya dengan mendekam selama lima tahun di penjara.
"Secara pribadi janganlah kita melihat masa lalu orang, yang lalu sudah biarkan berlalu. Terkecuali Mas Saipul menyenggol orang-orang atau merasa dirinya alim, itu berbeda lagi," ujarnya.
Dewi Perssik pun memberikan dukungannya pada Saipul Jamil, menurutnya pria 41 tahun itu berhak untuk menata kembali hidupnya menjadi lebih baik lagi.
"Selama ini kan Mas Saipul sudah membayar lima tahun lebih ya. Itu lama banget loh, saya saja tiga bulan udah gimana," kata Dewi. (*)
(TribunnewsSultra.com/Muhammad Israjab)