Saat mengantar Lukas Enembe dan dua kerabatnya, Hendrik mengaku diberi bayaran cukup banyak dibanding tarif ojek biasanya.
"Saya dikasih Rp 100.000 padahal biasanya sekali angkut penumpang hanya dua Kina (mata uang PNG) kalau di rupiah hanya Rp 7.000, akhirnya saya terima dan berbagi dengan teman," kata Hendrik.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pengakuan Pengojek yang Antar Gubernur Lukas Enembe ke Papua Nugini, Awalnya Tidak Kenal hingga Dibayar Rp 100.000",
(Kompas.com/Kontributor Jayapura, Dhias Suwandi)