Korban KDRT, Nindy Ayunda Dipukul hingga Dijambak oleh Suami: Anak-anak Tahu, Mereka Nangis

Penulis: Ifa Nabila
Editor: Ifa Nabila
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Penyanyi Nindy Ayunda menunjukkan foto-foto lebam pada wajahnya akibat kekerasan dari suaminya, Askara Parasady, di kantor Komnas Perempuan, Jakarta, Selasa (16/2/2021).

“Sikap sabar, sabar tapi sikap sabar sudah keterlaluan capek juga kan,” ujar Dicky.

Dalam proses perceraiannya, Nindy juga sudah melakukan visum KDRT yang dialaminya.

Banyak kekerasan yang dialami Nindy, di antaranya dicekik, ditonjok, hingga dibanting.

“Bekas-bekas sudah hilang, tapi dia kasih fotonya ke saya, di foto itu lebam. Dia cerita aja, dia diam, merenung, sedih lagi,” papar Dicky.

Laporkan Suami atas Kasus KDRT, Nindy Ayunda Disebut Pernah Dipukul hingga Dibanting

“(Paling parah) bengkak di bawah mata, ditonjok itu. Dibanting, ada cekikan, sambungnya.

Diketahui, Nindy menggugat cerai Askara pada 12 Januari 2021 setelah Askara tersandung kasus narkoba.

Proses mediasi dalam perceraian itu pun gagal.

Kuasa hukum Nindy, Herman Y Sinarmata, menyebut kliennya tetap kekeh ingin bercerai.

Adapun sidang perceraian selanjutnya adalah 17 Februari 2021.

Pengacara Sebut Gugatan Cerai Nindy Ayunda Tidak Ada Kaitan dengan Kasus Sang Suami

"Tadi agendanya mediasi kami sudah selesai. Hasil mediasi posisi tetap pada gugatan," ujar Herman di Pengadilan Agama jakarta Selatan, Rabu (10/2/2021)

"Nindy tetap gugat cerai, tapi nanti dilanjutkan hasil sidang tanggal 17," sambungnya.

Meski demikian, pihak Nindy tidak mengetahui keinginan dari Askara.

"Kalau pihak dari sana (pihak Askara) kami enggak tahu, tapi kalau dari Nindy tetap (cerai),” tuturnya.

(TribunnewsSultra.com/ Ifa Nabila) (Kompas.com/ Revi C. Rantung)