Momen Sepatu Anggota Paskibraka di Konawe Sulawesi Tenggara Terlepas, Disambut Tepuk Tangan

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KONAWE - Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) di Kabupaten Konawe, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), mencuri perhatian.

Mereka sukses mengibarkan bendera pada Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia (RI) di Lapangan Upacara Kantor Bupati Konawe, Minggu (17/8/2025).

Kantor Bupati Konawe berada di Jalan Inolobunggadue, Kelurahan Puunaaha, Kecamatan Unaaha.

Jarak kantor ini dengan Kota Kendari, ibu kota Provinsi Sultra, sekira 65 kilometer (km), waktu tempuh 1 jam 41 menit.

Di balik kesuksesan pengibaran bendera ini, ada momen anggota Paskibraka tetap melangkah meski sepatu di kaki kirinya terlepas.

Baca juga: Sosok Aulia Zalszabila, Siswi Asal Kolaka Utara Jadi Pembawa Baki Cadangan di Sulawesi Tenggara

Kondisi ini terjadi pada anggota Paskibraka perempuan yang berada di barisan kelima dari pembawa baki.

Apalagi dengan kondisi hujan yang terus mengguyur, tidak menyurutkan hentakan demi hentakan kaki Paskibraka.

Dalam pantauan TribunnewsSultra.com, seluruhnya kompak dan fokus menjalankan tugas bakti negara, meskipun dengan pakaian kotor berlumpur. 

Sontak, hal ini menjadi perhatian dan mengundang tepuk tangan meriah dari para tamu undangan.

Baik dari atas panggung maupun peserta upacara yang berada di tenda bagian bawah.

Baca juga: Komunitas Triple A Trabas and Adventure Kendari Kibarkan Bendera Merah Putih di Bukit Tiga Putri

Tak hanya karena telah sukses mengibarkan bendera dengan tanpa kesalahan, tetapi juga karena aksi profesionalitas dari para Paskibraka.

Sebanyak 74 anggota Paskibraka yang bertugas mengibarkan bendera di Kantor Bupati Konawe.

Kabupaten Konawe saat ini dipimpin oleh Bupati Yusran Akbar dan Wakil Bupati Syamsul Ibrahim.

6 Warga Binaan Lapas Baubau Langsung Bebas, Wali Kota Baubau Serah Surat Remisi

Kabupaten Konawe dulunya bernama Kabupaten Kendari.

Baca juga: Aksi Heroik Pria di Kolaka Utara Panjat Tiang Bendera Upacara HUT ke-80 RI Perbaiki Tali Tersangkut

Namun, pada  28 September 2004, namanya berubah menjadi Kabupaten Konawe.

Ibu kota kabupaten terletak di Kecamatan Unaaha.

Konawe memiliki 28 kecamatan terdiri dari 57 kelurahan dan 297 desa.

Wilayah ini dikenal sebagai lumbung beras di Sulawesi Tenggara. (*)

(TribunnewsSultra.com/Annisa Nurdiassa)