Kata Golkar Usai Yusran Akbar Dikabarkan Masuk Jadi Formatur Penentu Ketua DPW PAN Sulawesi Tenggara

TRIBUNNEWSSULTRA,KENDARI- Pihak Partai Golkar Sulawesi Tenggara (Sultra) menanggapi santai soal kadernya Yusran Akbar ditunjuk menjadi salah satu formatur penentu ketua DPW PAN Sultra.

Sekertaris DPD I Golkar Sultra, Basri mengatakan sampai saat ini Yusran masih menjadi kader Golkar. 

"Sampai saat ini dia masih kader Golkar, belum ada komunikasi kalau dia mau ke partai lain," ujarnya, Sabtu (17/5/2025).

Basri bilang, ia mengetahui kalau Yusran menjadi tim formatur PAN hanya dari media. 

"Tidak ada komunikasi sama sekali, tapi kalau dia mau ke partai lain, itu hak pribadinya," tutur Basri. 

Hanya saja, menurut Basri, secara etika Yusran semestinya terlebih dahulu menyampaikan kepada Golkar. 

"Karena dia adalah kader yang juga diusung Partai Golkar pada pemilihan Bupati Konawe," jelasnya. 

Baca juga: Yusran Akbar Potensi Duduki Kursi Ketua DPW PAN Sultra, Abdurrahman Shaleh Bidik Komisaris BUMN

Sementara itu Yusran sendiri belum memberikan pertanyaan terbuka mengenai dirinya diusulkan untuk menjadi tim formatur penentu Ketua DPW PAN Sultra.

Yusran yang dihubungi lewat nomor pribadinya juga belum memberikan jawaban mengenai dirinya masuk dalam tim formatur.

Termasuk pada saat Muswil PAN Sultra yang dilaksanakan di Hotel Claro, ia juga nampak tak hadir.

Diberitakan sebelumnya DPW PAN Sultra melakukan musyawarah wilayah. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Hotel Claro.

Dalam Muswil tersebut peserta menetapkan lima orang formatur untuk memutuskan siapa sosok yang akan menjadi Ketua DPW PAN Sultra.

Adapun lima nama formatur tersebut yakni masing masing Abdurrahman Shaleh, (Ketua DPW PAN Sultra) Ridwan Zakaria (Sekertaris DPW PAN Sultra) , Yusran Akbar (Bupati Konawe), Husmaluddin ( Wakil Bupati Kolaka) dan Fara Sandi (utusan DPP PAN). 

Nantinya ke lima nama tersebut akan bermusyawarah untuk mengerucutkan satu nama yang diusul ke DPP sebagai Ketua DPW PAN Sultra. (*)

(TribunnewsSultra/Sugi Hartono)