Viral Sapi Kurban Prabowo Subianto di Sulawesi Barat Mendadak Ambruk di Kandang, Berujung Disembelih
Kabar viral mengenai seekor sapi kurban milik Presiden Prabowo Subianto yang nantinya akan disumbangkan pada momentum Idul Adha 2025 nanti.
Penulis: Desi Triana Aswan | Editor: Desi Triana Aswan
TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Berikut ini kabar viral mengenai seekor sapi kurban milik Presiden Prabowo Subianto yang nantinya akan disumbangkan pada momentum Idul Adha 2025 nanti.
Sapi kurban tersebut mendadak ambruk dikandang pemiliknya sampai berujung disembelih.
Peristiwa ini menyita perhatian warga dan viral di media sosial.
Seperti diketahui, pada momen Idul Adha 2025, Presiden Prabowo akan berkurban di seluruh wilayah Indonesia.
Salah satu hewan kurban yang dibelinya untuk masyarakat Sulawesi Barat (Sulbar) mendadak mati sebelum Idul Adha.
Perayaan Idul Adha 2025 ini akan diadakan berkisar pada 6 Juni atau 7 Juni mendatang.
Namun sayang, sapi tersebut mendadak ambruk di Desa Kebun Sari, Kecamatan Wonomulyo, Kabupaten Polewali Mandar, Kamis pagi (15/5/2025).
Sapi itu berjenis Simental dengan berat lebih dari satu ton.
Baca juga: 20 Ekor Sapi Siap Dipotong di Masjid Raya Al Kautsar Kendari, Termasuk Hewan Kurban Presiden Jokowi
Pemilik sapi, Dedi Irawan mengungkapkan bawah kondisi hewan kurban itu awalnya sehat.
Bahkan ia sempat memandikan sapi tersebut di pagi hari.
Tak ada tanda-tanda aneh pada kondisi sapi itu.
Namun setelah dimandikan, beberapa jam kemudian hewan kurban tersebut jatuh.
Kondisinya begitu memilikan karena menggelepar di dalam kandang.
"Saya masih sempat memandikan tadi pagi dan kelihatannya sehat bugar, hanya saja beberapa jam kemudian tiba-tiba jatuh ambruk dan menggelepar di tempat. Karena khawatir mati saya terpaksa menyembelih di kandangnya," tutur Dedi.
Penyebab Kematian
Dinas Peternakan Kabupaten Polewali Mandar menyatakan tengah menunggu hasil pemeriksaan laboratorium untuk memastikan penyebab kematian sapi.
Dugaan awal mengarah pada kemungkinan keracunan, namun hasil resmi belum dirilis.
Sapi tersebut telah dibeli oleh pihak Sekretariat Presiden dengan nilai Rp125 juta dan ditetapkan sebagai hewan kurban Presiden Prabowo untuk Sulawesi Barat.
Pembelian resmi dilakukan sehari sebelum kejadian, tepatnya pada Rabu (14/5/2025). Hewan kurban itu sedianya akan dikirim ke Mamuju untuk disembelih dan dagingnya dibagikan saat Idul Adha.
Insiden ini menjadi perhatian karena melibatkan hewan kurban presiden yang seharusnya menjadi simbol kepedulian dan berkah bagi masyarakat.
Dinas Peternakan setempat menyatakan bahwa pihaknya akan meningkatkan pengawasan di lapangan serta memastikan prosedur pemeriksaan dijalankan dengan lebih disiplin untuk mencegah kejadian serupa.
Masyarakat diharapkan tetap tenang dan menunggu hasil resmi dari pihak berwenang mengenai penyebab kematian sapi tersebut.
Dinas Peternakan juga mengimbau para peternak untuk lebih waspada dan rutin memeriksa kesehatan hewan ternak mereka, terutama menjelang hari-hari besar keagamaan seperti Idul Adha. (*)
(TribunLombok.com)(TribunnewsSultra.com/Desi Triana)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.