Strategi Cerdas Semen Padang FC di Kandang Persebaya, Tersisa 2 Laga Selamat dari Degradasi Liga 1

Asisten pelatih Semen Padang FC, Luis Carlos Braganca, memuji kerja keras dan kedisiplinan pemainnya sepanjang pertandingan.

Menurutnya, itu adalah kunci utama yang membuat timnya berhasil membawa pulang poin dari Surabaya.

"Kami sudah memprediksi Persebaya akan lebih dominan di babak kedua," ujar Braganca usai laga, mengutip situs resmi PT LIB.

Ia menyebutkan, strategi utama tim adalah menjauhkan bola dari area berbahaya, dan menjaga organisasi pertahanan tetap solid.

Instruksi dari pelatih kepala Eduardo Almeida pun dijalankan dengan baik para pemain.

Tidak hanya fokus bertahan, tetapi berusaha memanfaatkan celah lewat serangan balik cepat, kerap merepotkan lini belakang Persebaya.

Baca juga: Pelatih Persijap Jepara, Mario Lemos Sosok Kandidat Kuat, Pernah Latih Manchester United Junior

Braganca menyebut, meskipun hanya satu poin, hasil ini patut disyukuri.

Mengingat posisi Semen Padang FC yang sedang kritis di klasemen.

Maka setiap poin sangat berarti dalam perjuangan, untuk menjauh dari ancaman degradasi.

"Kami tahu ini pertandingan yang sangat sulit. Tapi para pemain tampil luar biasa," ujar Braganca.

"Satu poin ini menjadi bekal berharga dan motivasi untuk laga-laga selanjutnya," tambahnya dengan nada optimistis.

Laga melawan Persebaya memang menjadi ujian mental dan taktik yang sangat menantang.

Namun hasil akhir menunjukkan Semen Padang FC tak gentar, menghadapi tekanan dan mampu tampil kompetitif di kandang lawan.

Kini, fokus tim langsung beralih ke laga berikutnya yang tak kalah penting.

Semen Padang FC dijadwalkan menjamu Persik Kediri pekan ke-33 di Stadion Haji Agus Salim, Padang, Minggu (18/5/2025) mendatang.