Kebakaran Rumah di Puuwatu Kendari
Tangis Ayah Ibu Saat Pemakaman Balita Korban Kebakaran Tragis di Kendari, Kakak Adik Dikubur 1 Liang
Sosok ibu 2 balita korban kebakaran tragis di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), tak kuasa menahan tangis saat pemakaman anaknya.
Penulis: Apriliana Suriyanti | Editor: Aqsa
“Baku peluk kemarin ini waktu terbakar kasian,” kata seorang pria di balik video berdurasi 2 menit 3 detik tersebut.
Setelah liang lahat siap, AR kemudian membuka sarung berisi jasad salah satu anaknya.
Kemudian, dia memberikan salah satu jasad kepada orang yang memasukkan jenazah ke dalam liang lahat.
AR pun tampak masih menggendong salah satu jasad dengan tangis yang tertahan.
Dia sempat mengusap matanya yang berlinang air mata sembari tetap menggendong jasad salah satu balitanya.
Kronologi Kebakaran
Baca juga: 2 Balita Tewas Terpanggang dalam Kebakaran Rumah di Punggolaka Puuwatu Kendari Sulawesi Tenggara
Diberitakan sebelumnya, kebakaran rumah di Jalan R Suprapto, Kelurahan Punggolaka, Kecamatan Puuwatu, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, Selasa (06/05/2025), menewaskan 2 balita kakak beradik.
Total 4 balita bersaudara menjadi korban terbakarnya rumah tersebut.
Dua di antaranya ANZ (3) dan AZP (1) ditemukan tewas terpanggang pascakebakaran.
Sementara, 2 balita lainnya N (3), saudara kembar ANZ, dan S (4) yang berhasil diselamatkan saat kebakaran mengalami luka bakar.
ANP dan N diketahui merupakan saudara kembar.
Kronologi kebakaran rumah tersebut diungkap Dinas Pemadam Kebakaran atau Damkar Kendari dalam keterangannya.
Keterangan dikutip TribunnewsSultra.com dari laman Instagram resmi @dinaskebakarankotakendari.

Sebelumnya, Kepala Seksi Kerja Sama dan Publikasi Damkar, Kendari, Martoyo Awaludin, membenarkan kebakaran tersebut.
Dia menyebutkan terdapat 2 korban jiwa dalam peristiwa yang terjadi sekitar pukul 14.30 wita tersebut.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.