Jadwal HUT Sultra 2025 di Kolaka Sulawesi Tenggara, Rundown Acara, Artis Ibu Kota, Pameran Malam ini

2. Silaturahmi akbar gubernur dengan camat, lurah, dan kades
* Waktu: 10.30 wita
* Lokasi: Alun-Alun 19 November Kolaka.

3. Penutupan Harmoni Sultra
* Waktu: 19.30 wita
* Lokasi: GOR Kolaka
* Timeline/ kegiatan hari 3:
- Fashion Show Tenun Sultra Casual/ Pelajar (14.00-16.00)
- Talkshow (16.00-17.00)
- Pembukaan Acara Penutupan (19.30-19.35)
- Artis Lokal (19.35-19.50)
- Penampilan semifinal Fashion Show Tenun Sultra (19.50-20.00)
- Sambutan Gubernur Sekaligus Menutup Acara (20.00-20.15)
- Penyerahan Penghargaan (20.15-20.45)
- Penyerahan bantuan untuk ibu lansia (20.45-21.00)
- Dance Performance by Orion Group (21.00-21.20)
- Pengumuman Pemenang dan Penyerahan Hadiah (21.20-22.20)
- Penampilan Artis Ibu Kota (22.20-selesai).

Kegiatan Harmoni Sultra

Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara (Sultra), kembali menjadi tuan rumah HUT ke-61 Sultra setelah sebelumnya tahun 2016 lalu.

HUT Sultra 2025 hadir dengan konsep baru Festival Harmoni Sultra, menggantikan konsep sebelumnya yang dikenal dengan Halo Sultra.

Festival bertema “Sultra Maju, Aman, Sejahtera, dan Religius” ini akan dibuka Gubernur Sultra Andi Sumangerukka.

Pembukaan berlangsung di GOR Kolaka, pada Kamis (24/04/2025) malam ini pukul 19.30 wita.

Kepala Dispar Sultra, Belli Harli Tombili, mengatakan, konsep festival mengalami perubahan signifikan pada tahun ini.

Dengan fokus utama pada penguatan sektor ekonomi masyarakat melalui keterlibatan UMKM.

“Jika sebelumnya kita menampilkan hasil-hasil pembangunan, kini kita lebih menonjolkan produk unggulan daerah serta memberi ruang seluas-luasnya kepada UMKM untuk ikut ambil bagian,” katanya.

Stan pameran diisi produk khas berbagai wilayah di Sulawesi Tenggara, maupun pelaku UMKM lokal baik dari Kolaka serta kabupaten/ kota se-Sultra.

Belli menambahkan Festival Harmoni Sultra tidak hanya menghadirkan hiburan dan promosi budaya.

Tetapi juga memberikan dampak ekonomi yang nyata bagi masyarakat.

“Kami lihat dampak langsungnya sudah terasa. Tingkat hunian hotel sudah hampir 100 persen," jelasnya.

Banyak kontingen dari berbagai daerah bahkan menyewa rumah warga sebagai tempat menginap.