Niat Puasa Syawal 1446 Hijriah, Doa dan Panduan Melaksanakan Puasa Sunnah yang Tepat

TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Simak berikut bacaan niat dan panduan puasa Syawal 1446 Hijriah atau 2025 Masehi.

Seperti diketahui saat ini sudah memasuki 1 Syawal 1446 Hijriah, tepatnya sejak Senin, 31 Maret 2025.

Momen 1 Syawal ini menjadi pertanda umat Muslim merayakan Hari Raya Idulfitri. 

Hari Raya ini dilaksanakan setelah berpuasa sebulan penuh lamanya selama Ramadan. 

Meskipun bulan Ramadan telah berlalu, masih ada amalan ibadah puasa selain yang wajib, bisa dilaksanakan di bulan Syawal.

Saat Syawal ini umat Muslim justru disunnahkan untuk melaksanakan puasa selama enam hari.

Baik enam hari secara berurutan maupun berselang-seling, asal masih di bulan Syawal.

Baca juga: Apa Itu Lebaran Ketupat? Digelar saat Bulan Syawal, Tradisi Masyarakat Jawa 2 Kali Hari Raya

Namun bagi yang memiliki utang puasa Ramadan, maka sebaiknya melunasinya terlebih dahulu.

Berdasarkan penjelasan dari laman Majelis Ulama Indonesia (MUI), ada tiga pandangan ulama berbeda terkait pelaksanaan puasa Syawal dengan utang puasa Ramadan.

Pandangan pertama disebutkan mengganti utang puasa Ramadan (mengqadha puasa) sebaiknya didahulukan daripada puasa Syawal.

Sebab amalan sunnah tidak dapat diterima apabila amalan wajib belum ditunaikan.

Pandangan kedua membolehkan puasa Syawal dahulu sebelum mengqadha puasa.

Sebab meskipun qadha puasa hukumnya wajib, namun bersifat muwassa' atau fleksibel sampai Ramadan beriktunya, sementara puasa Syawal sifatnya terbatas atau mudhayyaq, hanya di bulan Syawal.

Kemudian pandangan ketiga disebutkan boleh menggabungkan niat kedua puasa ini, dengan mengikutkan puasa Syawal dalam niat qadha puasa.

Baca juga: 7 Amalan Baik untuk Wanita Haid saat Malam Lailatul Qadar di Bulan Suci Ramadan

Niat Puasa Syawal