RSUD Antero Hamra Kendari Sultra Kini Layani Peserta BPJS Kesehatan, Bakal Terapkan KRIS 1 Juli 2025

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Penandatanganan MoU antara RSUD Antero Hamra dan BPJS Kesehatan menambah daftar layanan kesehatan yang tersedia di Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Selasa (11/3/2025).

Wali Kota Kendari, Siska Karina Imran mengatakan, kerja sama ini memastikan layanan kesehatan bagi masyarakat, terutama kalangan menengah ke bawah dapat terpenuhi.

"Kalau kita lihat progresnya yang baru berumur satu tahun setelah peresmian sangat bagus dan kita terus tingkatkan pelayanan serta memastikan kualitasnya," katanya.

Mulai 1 Juli 2025, RSUD Antero Hamra Kendari akan menerapkan sistem Kelas Rawat Inap Standar (KRIS) yakni sebuah program dari BPJS Kesehatan.

KRIS memiliki 12 kriteria fasilitas dan layanan, meliputi ventilasi udara yang memadai, pencahayaan ruangan yang baik, kelengkapan tempat tidur, meja kecil di setiap tempat tidur, serta suhu ruangan yang stabil.

Baca juga: Berlaku 1 November 2024, BPJS Kesehatan Jadi Syarat Mengurus SIM di Polres Kolaka Sulawesi Tenggara

Selain itu, ruang rawat inap akan dibagi berdasarkan jenis kelamin, kategori usia (anak atau dewasa), serta jenis penyakit (infeksi atau non-infeksi).

Fasilitas lainnya mencakup tirai atau partisi antar tempat tidur, kamar mandi dalam ruang rawat inap yang memenuhi standar aksesibilitas, serta outlet oksigen.

Kepala BPJS Kesehatan Cabang Kendari, Rinaldi Wibisono mengucapkan, pihaknya akan segera melakukan pengintegrasian sistem bersama RSUD Antero Hamra.

Hal ini agar seluruh peserta BPJS khususnya yang berdomisili di dekat RSUD Antero Hamra dapat segera menikmati layanan kesehatan yang tersedia.

"Kami sedang mempercepat proses integrasi sistem. Paling lambat bulan depan, setelah hari raya, layanan ini sudah bisa diakses," ujarnya.

Baca juga: BPJS Kesehatan Pastikan UHC di Kota Kendari Lewat Program PESIAR, Libatkan 43 Desa dan Kelurahan

Sementara itu, Direktur RSUD Antero Hamra Kota Kendari, dr Patma Yunita menyebutkan, beberapa layanan yang ditanggung BPJS Kesehatan di rumah sakit ini antara lain UGD dan beberapa poliklinik.

Dia berharap, kerja sama ini dapat meningkatkan derajat kesehatan masyarakat di Kota Kendari serta memberikan pelayanan yang lebih baik bagi warganya. (*)

(TribunnewsSultra.com/Apriliana Suriyanti)