CPNS dan PPPK 2025

Pendaftaran CPNS dan PPPK 2025 Kapan? Kemenpan RB Bakal Prioritaskan Fresh Graduate

Kemenpan RB akan memprioritaskan fresh graduate dalam pendaftaran CPNS dan PPPK 2025. Diputuskan saat rapat RDPU Komisi II DPR RI dan Kemenpan RB.

Penulis: Muhammad Israjab | Editor: Muhammad Israjab
Istimewa
Mencuat kabar seleksi atau pendaftaran CPNS dan PPPK 2025 bakal diprioritaskan fresh graduate. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Kemenpan RB akan memprioritaskan fresh graduate dalam pendaftaran CPNS dan PPPK 2025.

Hal ini disampaikan Anggota Komisi II Fraksi PKB, Ali Ahmad diputuskan saat rapat RDPU Komisi II bersama Kemenpan RB, Rabu (5/3/2025).

Prioritas rekrutmen CPNS dan PPPK 2025 bukan tanpa alasan, sehingga disepakati DPR dan Kemenpan RB. 

Ali Ahmad menilai, kalau hal ini terobosan baru dari pemerintah, karena para lulusan baru itu generasi mudah beradaptasi dengan teknologi terbaru.

Baca juga: Gaji ke-13 dan 14 ASN Pemprov Sulawesi Tenggara Akan Dicairkan, Masih Tunggu Prosedur dari Pusat

"Langkah visioner menatap Indonesia Emas tahun 2024, fresh graduate cenderung mudah beradaptasi dengan teknologi baru."

"Dan berbagai perubahan, serta membawa perspektif dan ide cemerlang, segar, dan inovatif," katanya, mengutip laman Kompas.com, Kamis (6/3/2025).

Menurutnya, lulusan baru yang diprioritaskan direkrut dianggap bisa meningkatkan kualitas birokrasi.

"Dengan memperioritaskan fresh graduate, untuk meningkatkan kualitas birokrasi, menuju Indonesia Emas tahun 2045," ujarnya.

Kesepakatan RDPU dapat dilaksanakan Kemenpan RB. Memberikan prioritas bagi luluasan baru.

Untuk memotivasi mahasiswa menyelesaikan studi dengan tingkatan dan prestasi yang baik.

Tapi juga menyemangati orang tua untuk memberikan pendidikan terbaik bagi anak-anaknya.

Kata Ali Ahmad, rendahnya minat belajar bangsa Indonesia juga dipengaruhi ketiadaan prioritas bagi lulusan baru.

Baca juga: Prediksi Line Up Madura United Lawan Tainan City, Perempat Final AFC Challenge League 2025 Hari Ini

Terutama dari perguruan tinggi. Langkah cerdas untuk memotivasi minat belajar, dan meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.

Menurut data Kemendikbud, pertambahan lulusan baru dari perguruan tinggi atau fresh graduate di Indonesia mencapai lebih dari 1 juta jiwa setiap tahunnya.

"Ini kabar menggembirakan, bangsa kita itu pintar, masalahnya pengangguran di kalangan fresh graduate cukup tinggi."

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved