Isak Tangis Suriati Warga Perumahan TPA Puuwatu Kendari, Emas dan Uang Rp15 Juta Ludes Terbakar

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Isak tangis Suriati (51) salah seorang warga perumahan TPA Puuwatu Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) melihat rumahnya rata dengan tanah akibat dilalap si jago merah, Jumat (14/2/2025) malam.

Sosok wanita berhijab hitam itu menangis lantaran emas perhiasan dan uang tunai sebesar Rp15 juta pun hangus terbakar.

Dia yang sehari-harinya memulung dan berjualan di rumah, tak kuasa menahan tangis melihat galon dan puing-puing rumahnya hangus terbakar.

Suriati bercerita, sekira pukul 16.00 WITA dirinya meninggalkan rumah untuk pergi berolahraga di Jalan Tunggala, Wua-Wua, Kendari.

Suriati pulang ke rumah sekira pukul 17.30 WITA, mendapati api telah melalap puluhan rumah di Kawasan TPA Puuwatu Kendari.

Baca juga: BREAKING NEWS Kebakaran di TPA Puuwatu Kendari Sulawesi Tenggara, Dua Mobil Pemadam Diturunkan

"Uangku Rp15 juta, emasku 15 gram kalung dan antingku, sama jualanku," jelasnya.

Lima tahun Suriati menempati rumah tersebut, setelah terbakar dia belum tahu-menahu akan tinggal di mana.

"Sudah lima tahun tinggal di sini, sekarang belum tahu mau tinggal di mana, saya mau tunggui ini mau cari emasku," kata dia.

Diketahui, tujuh unit mobil pemadam kebakaran diturunkan dalam kasus kebakaran puluhan rumah di Kawasan TPA Puuwatu Kendari.

Tak hanya mobil pemadam, sejumlah mobil tandon air ikut membantu menyuplai air untuk membantu memadamkan api. (*)

(TribunnewsSultra.com/Apriliana Suriyanti)