Mengenal Awal Mula Hari Latte Nasional 11 Februari, Jadi Momen Perayaan Kuliner Populer Eropa
Berikut ini mengenal awal mula Hari Latte Nasional 11 Februari. Peringatan ini sudah ada sejak tahun 2019 lalu.
Penulis: Desi Triana Aswan | Editor: Desi Triana Aswan
Akhirnya, Lino Meiorin memutuskan untuk menjual espresso dengan banyak campuran susu dan menu tersebut diberi nama Caffe Latte.
Di mana kini sajian Caffe Latte atau caffè e latte' yang berarti kopi dengan susu menjadi minuman favorit di setiap kedai.
Mengutip dari nationaltoday.com, Hari Latte ini diadakan untuk memberi apresiasi para pembuat latte di kafe-kafe.
Latte sendiri merupakan kopi yang terbuat dari espresso dan susu kukus.
Jenis latte sering menjadi minuman paling favorit dan populer di kafe-kafe.
Baca juga: 3 Penjual Biji Kopi di Kendari Sulawesi Tenggara, Cocok untuk Bisnis Coffee Shop hingga Restoran
Latte umumnya disajikan saat masih panas, namun tidak banyak yang juga menyajikannya dengan es agar lebih terasa segar.
Latte adalah sejenis kopi susu yang berasal dari Italia.
Minuman ini biasanya disajikan untuk menemani sarapan.
Orang Italia umumnya akan menyajikan kopi latte untuk sarapan dengan espresso yang diseduh di atas panci Moka di atas kompor.
Latte sendiri biasanya disajikan dengan susu panas dan tanpa gula.
Perkembangan Latte di Abad ke-17
Meskipun cafe latte telah menjadi bagian dari kuliner Eropa sejak abad ke-17, baru menjelang abad ke-20 minuman ini mulai muncul di kedai-kedai kopi.
Varian modern dari kopi latte, awalnya diyakini ditemukan di Amerika.
Minuman ini dipopulerkan di Seattle, kemudian menyebar luas seiring dengan semakin populernya kedai-kedai kopi modern.
Saat ini di Italia, kopi latte dibuat dengan cara yang sama seperti sebelumnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.