Liga 2

Persibo Bojonegoro Bakal Lapor FIFA, Berpeluang Mangkir Tanding Lagi Kontra Deltras FC

Petinggi Persibo Bojonegoro ancang-ancang melapor ke FIFA dirugikan usai melawan Deltras FC, seperti diungkapkan presiden klub Deddy Adrianto.

Penulis: Muhammad Israjab | Editor: Muhammad Israjab
Hanover
Presiden klub Liga 2 Persibo Bojonegoro, Deddy Adrianto. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Atas keputusan PT LIB dan PSSI yang menyelenggarakan tanding lanjutan Persibo melawan Deltras FC, Sabtu (18/1/2025).

Membuat petinggi Persibo Bojonegoro bakal melapor ke FIFA, seperti diungkapkan presiden klub Deddy Adrianto.

Sebelumnya, PT LIB resmi memutuskan status pertandingan Liga 2 musim 2024/25 antara Deltras FC vs Persibo Bojonegoro.

Berdasarkan arahan dan sidang dari Badan Yudisial PSSI, termasuk Komite Disiplin dan Komite Banding, terkait hasil laga kedua tim.

Baca juga: Kondisi PSIS Semarang dan Persis Solo: Pekan ke-19 Liga 1 2025, Daftar Pemain Absen Derby Jateng

Sehingga PT LIB, melalui surat bernomor 065/LI-COR/I/2025 ditanda tangani Direktur Utama PT LIB, Ferry Paulus.

Memutuskan kalau gol Persibo Bojonegoro pada menit ke-90+4 dibatalkan. Selain itu, laga akan dilanjutkan kembali, dengan skor 1–0 keunggulan Deltras FC.

Laga kedua tim akan dimulai saat situasi indirect free kick, pasca pelanggaran pemain Deltras FC ke pemain Persibo menit 94.

Sementara Deltras FC vs Persibo berlangsung di Stadion Sasana Krida AAU, Yogyakarta.

Merujuk rilis PT LIB, jadwal pada Sabtu (18/1/2025), kick-off akan mulai pukul 15.30 WIB.

Namun Presiden Persibo, Deddy Adrianto, kalau keputusan ini dianggap aneh. Apalagi pemainnya harus menerima konsekuensi.

"Pemain-pemain Persibo dipukuli tanpa ada konsekuensi. Sementara skor diubah diluar pertandingan."

Baca juga: Persibo Bojonegoro Terancam Digusur Persipura, Kembali Lawan Deltras FC, Tiket Lolos 8 Besar Liga 2

"Pemain kami masih terbaring di rumah sakit. Keputusan PT LIB kita harus melanjutkan pertandingan dengan kondisi seperti ini."

"Menurut saya aneh. Kita ini korban kekerasan dan korban perubahan skor," ujar Presiden Persibo Bojonegoro.

Terkait ancang-ancang lapor FIFA, Deddy akan menyiapkan calon pengacara baik dari luar negeri dan dalam negeri.

"Kami sedang menghubungi beberapa calon pengacara. Dari dalam dan luar negeri."

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved