Berita Sulawesi Tenggara
Tak Kunjung Cairkan Bonus Atlet, KONI Sulawesi Tenggara Sambangi Bappeda Sultra Minta Kejelasan
Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sulawesi Tenggara sambangi Kantor Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda), Senin (6/1/2025).
Penulis: Samsul | Editor: Sitti Nurmalasari
TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Komite Olahraga Nasional Indonesia Sulawesi Tenggara (KONI Sultra) sambangi Kantor Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda), Senin (6/1/2025).
Kunjungan ini untuk memperjuangkan bonus atlet yang meraih medali pada Pekan Olahraga Nasional atau PON Aceh-Sumatera Utara (Sumut).
Sebelumnya, KONI Sultra telah mengusulkan besaran bonus bagi atlet peraih medali kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov).
Usulan tersebut mencakup peningkatan nilai bonus untuk setiap kategori medali dibandingkan PON sebelumnya.
KONI Sultra, mengusulkan nilai bonus naik dari Rp100 juta menjadi Rp125 juta, medali perak dari Rp75 juta menjadi Rp100 juta, dan medali perunggu dari Rp50 juta menjadi Rp75 juta.
Baca juga: Rakorprov KONI Sultra Persiapkan 3 Kabupaten Jadi Tuan Rumah Porprov XVII di Sulawesi Tenggara
Ketua KONI Sultra, Alvian Taufan Putra mengatakan kunjungan tersebut dalam rangka menyampaikan sejumlah usulan untuk menunjang prestasi atlet.
Alvian menyampaikan gedung olahraga yang diperlukan tentunya menaungi sejumlah cabang olahraga yang ada di bawah naungan KONI Sultra.
"Kalau jalur yang diambil pemerintah merenovasi atau peremajaan, ini harus dipikirkan sebab kami ini banyak cabang olahraga,” katanya kepada TribunnewsSultra.com, Senin (6/1/2025).
Ia menjelaskan pemberian bantuan sarana dan prasarana ke setiap cabang olahraga harus disamakan semua sehingga tidak ada yang saling cemburu.
"Kita ini mau cari prestasi, maka perlu didukung sarana dan prasarana ke semua cabang olahraga,” jelas Alvian Taufan Putra.
Baca juga: Softball Putri Sulawesi Tenggara Raih Emas Pertama PON Aceh-Sumut Meski Minim Dukungan KONI Sultra
Sementara itu, Kepala Bappeda Sultra, J Robert saat menerima kunjungan KONI mengatakan pihaknya telah mengagendakan yang menjadi poin-poin usulan.
Dirinya menjelaskan Sulawesi Tenggara tentunya mampu melahirkan atlet berbakat tetapi harus ditunjang dengan sarana dan prasarana untuk para atlet.
"Potensi prestasi kita tentunya masih banyak di setiap cabang olahraga tetapi pencapaian itu menurun karena kurangnya dukungan sarana dan prasarana,” ujarnya.
Saat ini, pemerintah daerah belum bisa berbuat banyak karena kondisi yang belum memungkinkan untuk memberikan dukungan terhadap sarana dan prasarana ke atlet di Sulawesi Tenggara.
"Insyaallah, tahun depan kami bakal memberikan masukan ke pimpinan baru terkait sarana dan prasarana atlet di Sulawesi Tenggara sehingga di event berikutnya, bisa meraih prestasi,” ujarnya. (*)
(TribunnewsSultra.com/Samsul)
Daftar Nama-nama Pengurus KONI Kendari 2024-2029 yang Baru Dilantik, Pesan Alvian ke Rajab Jinik |
![]() |
---|
La Ode Darwin Terpilih Aklamasi Jadi Ketua Koni Muna Barat Periode 2024-2028 |
![]() |
---|
La Ode Darwin Satu-satunya Bakal Calon Ketua KONI Muna Barat Kembalikan Berkas Jelang Musda |
![]() |
---|
Usai Dilantik Pengurus KONI Konawe Bidik Tuan Rumah Porprov Sulawesi Tenggara 2026 |
![]() |
---|
Atlet Dayung Sultra Terancam Batal Ikut Kualifikasi Pra PON Karena Kurang Sokongan Dana Dari KONI |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.