Berita Sulawesi Tenggara

Atlet Dayung Sultra Terancam Batal Ikut Kualifikasi Pra PON Karena Kurang Sokongan Dana Dari KONI

Atlet cabang olahraga dayung Sulawesi Tenggara (Sultra) terancam batal berangkat perlombaan kualifikasi Pra PON di Karawang Jawa Barat (Jabar).

Penulis: Laode Ari | Editor: Amelda Devi Indriyani
(Laode Ari/TribunnewsSultra.com)
Ketua bidang Pembinaan Prestasi Pengprov PODSI Sultra Juliwahyudin 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM,KENDARI - Atlet cabang olahraga dayung Sulawesi Tenggara (Sultra) terancam batal berangkat perlombaan kualifikasi Pra PON di Karawang Jawa Barat (Jabar).

Hal tersebut setelah para atlet dan official kekurangan dana dari Komite Olahraga Nasional Indonesia Provinsi Sulawesi Tenggara atau KONI Sultra.

Ketua bidang Pembinaan Prestasi Pengprov PODSI Sultra Juliwahyudin menyebut sebanyak 60 atlet dan official Dayung Sultra rencananya akan berangkat ke Karawang pada 14 Novemver 2023.

Namun, pemberangkatan itu belum dipastikan karena terbatasnya anggaran yang diberikan KONI Sultra.

"60 atet dan official itu akan berangkat tanggal 14 November. Sementara perlombaan dimulai 17 November sampai 10 Desember," ujarnya saat ditemui, Minggu (29/10/2023) malam.

Juli mengatakan, untuk dayung KONI hanya memberikan dana Rp325 juta.

Sementara dari Rencana Anggaran dan Biaya (RAB) yang diserahkan senilai Rp684 juta untuk memberangkatkan 60 atlet dan official.

Baca juga: Atlet Dayung Asal Sultra Dayumin Minta Perbaikan Jalan Rusak di Buton Utara ke Menteri PUPR Basuki

Ia mengungkapkan, dana tersebut sangat minim bahkan hanya untuk biaya transpor atlet berangkat ke Karawang.

Sesuai kebutuhan dana Rp684 juta tersebut untuk kebutuhan atlet dayung seperti tiket perjalan, biaya bus hingga kebutuhan konsumsi selama di Karawang.

"Biayanya itu tiket pesawat pulang pergi, biaya sewa bus, kostum perlombaan, konsumsi di Karawang paling murah Rp40 ribu per orang untuk atlet. Itu untuk satu kali makan," urainya.

Usai melakukan pertemuan dengan Koni, PODSI Sultra juga menggelar rapat mendadak untuk menyiasati kekurangan anggaran yang diberikan.

Dari hasil pertemuan bersama pengurus dan pelatih itu, mereka menyepakati untuk tidak memberangkatkan atlet untuk pra kualifikasi PON di Karawang.

"Kalau anggaran masih begitu kami sepakat untuk tidak berangkat daripada atlet menderita disana," ujar mantan atlet dayung Sultra.

Juliwahyudin berharap atas kondisi ini, Koni Sultra dapat mengusahakan anggaran untuk memberangkatkan cabor dayung ke pra PON di Karawang Jawa Barat.

Baca juga: 3 Sosok Atlet Dayung Sultra Tergabung Tim Perahu Naga Indonesia Raih Emas Asian Games 2023 China

Jika cabor dayung tidak berangkat akan menjadi sejarah untuk pertama kalinya tim mendulang emas bagi kontingen Sultra tidak mengikuti PON.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved