Profil Gusnar Ismail Dulu Tandem Fadel Kini Gubernur Gorontalo Terpilih Duet Istri Rusli, Kekayaan

TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Berikut profil Gusnar Ismail dulu tandem Fadel Muhammad kini terpilih Gubernur Gorontalo duet istri Rusli Habibie di Pilgub Gorontalo 2024.

Simak pula biodata, sepak terjang, harta kekayaan sosok mantan Wakil Gubernur (Wagub) Gorontalo periode 2001-2006 dan 2006-2009 tersebut.

Gusnar dan calon wagubnya Idah Syahidah unggul perolehan suara hasil Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada Gorontalo 2024.

Sosok Gusnar Ismail adalah politisi Partai Demokrat yang pernah menjabat Gubernur Gorontalo sisa masa jabatan 2009-2012.

Gusnar dilantik menjadi gubernur menggantikan Fadel Muhammad yang diangkat sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) RI.

Fadel dilantik menjadi Menteri KKP di Kabinet Indonesia Bersatu Presiden Joko Widodo pada 22 Oktober 2009.

Menyusul pelantikan Gusnar Ismail menjadi Gubernur Gorontalo menggantikan Fadel pada 29 Desember 2009.

Baca juga: Profil Yulius Selvanus Anak Buah Prabowo Subianto Terpilih Gubernur Sulawesi Utara 2024, Kekayaan

Gusnar sebelumnya mendampingi Fadel sebagai wakil gubernur selama dua periode yakni 2001-2006 dan 2006-2009.

Pada Pilkada 2011 di Provinsi Gorontalo, Gusnar Ismail yang berstatus Gubernur Gorontalo petahana maju calon gubernur.

Namun, Gusnar yang berpasangan Tonny Uloli kalah dari Rusli Habibie dan Idris Rahim yang terpilih Gubernur-Wagub Gorontalo.

Pada Pilgub Gorontalo 2017, nama Gusnar yang sempat digadang-gadang tersingkir dari bursa pencalonan.

Partai Demokrat dengan Gusnar selaku Ketua DPD Demokrat Gorontalo mengusung pencalonan Rusli Habibie-Idris.

Dua pasangan calon (paslon) lainnya yakni Hana Hasanah Fadel dan Tonny S Junus, serta Zainuddin Hasan dan Adhan Dambea.

Pada Pilkada Gorontalo 2024, nama Gusnar Ismail menguat lagi menjadi calon Gubernur Gorontalo.

Gusnar menggandeng Idah Syahidah sosok politisi Partai Golkar yang juga istri Rusli Habibie sebagai calon wakil gubernurnya.

Golkar, Demokrat, dan Gerindra, menjadi partai politik (parpol) pengusung paslon nomor urut 4 tersebut.

Hasilnya, pasangan Gusnar Ismail dan Idah Syahidah Rusli Habibie menang mutlak pada Pilgub Gorontalo 2024.

Berdasarkan hasil pleno Komisi Pemilihan Umum (KPU) Gorontalo, Gusnar-Idah meraup perolehan 295.983 suara.

Unggul 102.761 suara atas pesaing terdekatnya pasangan Tonny Uloli dan Marten Taha yang berada di posisi kedua dengan 193.222 suara.

Pasangan Nelson Pomalingo dan Kris Wartabone di posisi ketiga dengan perolehan 104.050 suara.

Sementara, Hamzah Isa dan Abdurrahman Abubakar Bahmid berada di posisi keempat dengan 88.794 suara.

Baca juga: Profil Andi Sudirman Sulaiman Gubernur Termuda Terpilih Pilkada Sulawesi Selatan, Harta Adik Mentan

Dari hasil rekapitulasi, pasangan Gusnar Ismail dan Idah Syahidah juga unggul di seluruh kabupaten/ kota se-Provinsi Gorontalo.

Masing-masing Kabupaten Gorontalo (104.695 suara), Boalemo (35.523), dan Bone Bolango (39.812).

Selain itu, Pohuwato (27.026), Gorontalo Utara (44.706), dan Kota Gorontalo (44.221).

Profil dan Biodata Gusnar

Berdasarkan bio profilnya, Gusnar Ismail lahir di Gorontalo, 12 Desember 1959, atau saat ini berusia 65 tahun.

Dia menyelesaikan pendidikan dasar dan menengahnya di Limboto, Kabupaten Gorontalo.

Sebelum melanjutkan pendidikan di Universitas Sam Ratulangi atau Unsrat Manado dan menjadi sarjana pertanian pada 1985.

Gusnar Ismail pun merintis karir sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) hingga menempati berbagai jabatan strategis pemerintahan.

Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan, kemudian Asisten Administrasi Pembangunan Setda Kota Gorontalo.

Selanjutnya, Kepala Bappeda hingga menjadi Sekretaris Daerah Kota Gorontalo.

Gusnar Ismail kemudian ‘naik kelas’ menjadi Wakil Gubernur Gorontalo mendampingi Fadel Muhammad.

Setelah periode 2001-2006, pasangan Fadel dan Gusnar terpilih pada Pilkada Gorontalo 2016 dan dilantik pada 10 Januari 2007.

Gusnar Ismail selanjutnya jadi Gubernur Gorontalo sisa masa jabatan 2009-2012 menggantikan Fadel yang diangkat menjadi Menteri KKP.

Pada 2011, Gusnar juga menjadi Ketua DPD Partai Demokrat Gorontalo dan terpilih lagi pada periode 2017-2021.

Baca juga: Profil Suhardi Duka Terpilih Gubernur Sulawesi Barat, Anak Bupati Mamuju, Ketua DPRD, Legislator DPR

Dia digantikan sang anak Erwinsyah Ismail sebagai Ketua Demokrat Gorontalo yang terpilih aklamasi pada musda, 12 Oktober 2021 silam.

Berikut biodata Gusnar Ismail, sosok Gubernur Gorontalo terpilih hasil Pilkada Gorontalo 2024:

Data diri
Nama: Dr Ir H Gusnar Ismail MM
Lahir: Gorontalo, 12 Desember 1959
Usia: 65 tahun
Alamat: Kota Gorontalo, Provinsi Gorontalo
Pendidikan Terakhir: S3
Istri: Ir Hj Nani Mokodongan MSi
Anak: 3 orang.

Riwayat pendidikan
SDN Negeri 1 Limboto (1966-1972)
SPM Negeri Limboto    (1972-1975)
SMA Sekolah Menengah Pembangunan Persiapan (SMPP) Negeri Gorontalo (1975-1978)
S1 Universitas Sam Ratulangi Manado (1978-1985)
S2 Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Widya Jayakarta (1998-2001)
S3 UIN Sunan Kalijaga (2007-2010).

Riwayat pekerjaan
Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan Kota Gorontalo (1991)
Asisten Administrasi Pembangunan Setda Kota Gorontalo (1996)
Kepala Bappeda Kota Gorontalo (1998)
Sekretaris Daerah Kota Gorontalo (2000)
Wakil Gubernur Gorontalo (2001-2006 dan 2006-2009)
Gubernur Gorontalo (2009-2012)
Tenaga Profesional Bidang Sosial Budaya dan Politik Dalam Negeri Lemhannas RI (sejak 2020).

Riwayat organisasi
Wakil Ketua KNPI Sulawesi Utara (1983-1985)
Wakil Ketua AMPI Sulawesi Utara (1983-1987)
Ketua HPMIG Manado (1983-1985)
Ketua HMI Cabang Manado (1983-1984)
Wakil Ketua DPD II Partai Golkar Kota Gorontalo (1993-1997)
Ketua Majelis KAHMI Provinsi Gorontalo (2001-2006)
Ketua PMI Gorontalo (2002-2012)
Ketua HKTI Provinsi Gorontalo (2004-2012)
Ketua Majelis ICMI Gorontalo (2006-2011)
Ketua PSSI Provinsi Gorontalo (2007-2012)
Ketua FKA ESQ Gorontalo (2009)
Ketua DPD Partai Demokrat Gorontalo (2011-2021).

Harta Kekayaan

Baca juga: Profil Anwar Hafid Dulu Gagal Duet Pasha Ungu Kini Terpilih Gubernur Sulawesi Tengah 2024, Kekayaan

Berikut jumlah dan rincian harta kekayaan Gusnar Ismail sosok Gubernur Gorontalo terpilih Pilkada Gorontalo 2024.

Berdasarkan Pengumuman Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Pengumuman LHKPN milik Gusnar Ismail diumumkan melalui laman resmi e-LHKPN, elhkpn.kpk.go.id, yang bisa diakses secara terbuka.

Gusnar melaporkan harta kekayaannya selaku calon Gubernur Provinsi Gorontalo.

Dengan tanggal lapor 27 Agustus 2024, tanggal penyampaian 27 Agustus 2024 dan jenis laporan Khusus-Calon PN.

Berikut selengkapnya rincian harta kekayaan Gusnar Ismail dalam Pengumuman LHKPN tersebut:

I. DATA PRIBADI
1. Nama : GUSNAR ISMAIL
2. Jabatan : CALON GUBERNUR.

Baca juga: Profil Andi Sumangerukka, Kekayaan Eks Pangdam, Pengusaha, Politisi Menang Pilgub Sulawesi Tenggara

II. DATA HARTA
A. TANAH DAN BANGUNAN Rp. 4.143.551.250
1. Tanah Seluas 505 m2 di KAB / KOTA GORONTALO, HASIL SENDIRI Rp. 64.000.000
2. Tanah dan Bangunan Seluas 1170 m2/334 m2 di KAB / KOTA GORONTALO, HASIL SENDIRI Rp. 421.000.000
3. Tanah Seluas 1967 m2 di KAB / KOTA GORONTALO, HASIL SENDIRI Rp. 105.000.000
4. Tanah Seluas 745 m2 di KAB / KOTA GORONTALO, HASIL SENDIRI Rp. 119.200.000
5. Tanah Seluas 4064 m2 di KAB / KOTA GORONTALO, HASIL SENDIRI Rp. 10.351.250
6. Tanah Seluas 12200 m2 di KAB / KOTA GORONTALO, HASIL SENDIRI Rp. 61.000.000
7. Tanah Seluas 9066 m2 di KAB / KOTA GORONTALO, HASIL SENDIRI Rp. 79.000.000
8. Tanah Seluas 8411 m2 di KAB / KOTA GORONTALO, HASIL SENDIRI Rp. 80.000.000
9. Tanah Seluas 1975 m2 di KAB / KOTA GORONTALO, HASIL SENDIRI Rp. 80.000.000
10. Tanah Seluas 6547 m2 di KAB / KOTA GORONTALO, HASIL SENDIRI Rp. 91.000.000
11. Tanah Seluas 468 m2 di KAB / KOTA GORONTALO, HASIL SENDIRI Rp. 33.000.000
12. Bangunan Seluas 98 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA SELATAN , HASIL SENDIRI Rp. 3.000.000.000.

B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp. ----

C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp. 169.000.000

D. SURAT BERHARGA Rp. ----

E. KAS DAN SETARA KAS Rp. 7.922.697

F. HARTA LAINNYA Rp. ----

Sub Total Rp. 4.320.473.947

III. HUTANG Rp. ----

IV. TOTAL HARTA KEKAYAAN (II-III) Rp. 4.320.473.947.

Catatan:

1. Rincian harta kekayaan dalam lembar ini merupakan dokumen yang dicetak secara otomatis dari elhkpn.kpk.go.id. Seluruh data dan informasi yang tercantum dalam dokumen ini sesuai dengan LHKPN yang diisi dan dikirimkan sendiri oleh Penyelenggara Negara melalui elhkpn.kpk.go.id, serta tidak dapat dijadikan dasar oleh Penyelenggara Negara yang bersangkutan atau siapapun juga untuk menyatakan bahwa harta kekayaan yang bersangkutan tidak terkait tindak pidana. 

Apabila dikemudian hari terdapat harta kekayaan milik Penyelenggara Negara dan/atau Keluarganya yang tidak dilaporkan dalam LHKPN, maka Penyelenggara Negara wajib untuk bertanggung jawab sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

2. Pengumuman ini telah ditempatkan dalam media pengumuman resmi KPK dalam rangka memfasilitasi pemenuhan kewajiban Penyelenggara Negara untuk mengumumkan harta kekayaan sesuai dengan UndangUndang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggara Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme.

3. Pengumuman ini tidak memerlukan tanda tangan karena dicetak secara otomatis.(*)

(TribunnewsSultra.com/Amelda Devi Indriani, Tribungorontalo.com/Herjianto Tangahu)