Berita Kendari

Fogging Langkah Terakhir Basmi Nyamuk DBD, Dinas Kesehatan Ajak Warga Kendari Dahulukan 3M Plus

Fogging menjadi langkah terakhir dalam membasmi nyamuk demam berdarah atau nyamuk DBD. Hal itu dikatakan Plt Kepala Dinas Kesehatan Kendari.

April
Tindakan fogging menjadi langkah terakhir dalam membasmi nyamuk demam berdarah atau DBD. Hal itu dikatakan Plt Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Kendari, drg Fauziah, Selasa (17/12/2024). Dia lebih menganjurkan masyarakat untuk menerapkan 3M Plus. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Tindakan Fogging langkah terakhir membasmi nyamuk demam berdarah atau nyamuk DBD.

Hal itu dikatakan Plt Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Kendari, drg Fauziah, Selasa (17/12/2024).

Dia menjelaskan, Fogging ketika wilayah sudah terdapat kasus DBD.

Tak hanya itu, zat kimia terkandung dalam fogging cukup membahayakan jika dilakukan pengasapan terus menerus.

Baca juga: Damkar Kendari Sempat Terlambat Tangani Kebakaran Mobil Angkot Viral, Sebut Tidak Dibiarkan Lewat

Adapun cara efektif memberantas nyamuk aedes aegypti adalah menerapkan pola hidup bersih dan sehat (PHBS).

"Namanya cairan kimia kan sebenarnya tidak terlalu bagus kalau terhirup, jadi sebisa mungkin terapkan PHBS," kata dia.

Memasuki musim penghujan, drg Fauziah mengajak masyarakat menggalakkan kembali 3M Plus.

3M tersebut antara lain mengubur barang tak terpakai, menguras wadah air, dan menutupnya.

"Karena itulah tempat perkembangbiakan nyamuk penyebab DBD," ujarnya kepada TribunnewsSultra.com.

Sementara plusnya, yaitu mencegah dengan menggunakan kelambu atau cairan anti nyamuk.

Baca juga: Sukseskan HUT Konawe Utara, Asisten Bidang Administrasi Umum Tekankan Pentingnya Sinergi OPD

Lalu tidak menggantung terlalu lama pakaian di balik pintu hingga membersihkan saluran air tersumbat.

Selain itu, Dinkes Kendari juga menyiapkan obat pembasmi jentik nyamuk Abate di puskesmas.

"Sudah saya perintahkan di puskesmas juga tiap tahun, kalau ada hari posyandu tolong dibawa, kalau ada yang minta silahkan diberikan," jelasnya.

Masyarakat bisa mendapatkan Abate secara gratis melalui fasilitas kesehatan yang ada di Kota Kendari. (*)

(TribunnewsSultra.com/Apriliana Suriyanti)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved