Berita Kendari

Dosen UHO Manfaatkan SPADA Kemendikbudristek Hasilkan Materi Pembelajaran Bisa Diakses Secara Luas

Tim Dosen Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari menciptakan materi pembelajaran matematika ekonomi.

Penulis: Sri Rahayu | Editor: Sitti Nurmalasari
Istimewa
Tim Dosen Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari menciptakan materi pembelajaran matematika ekonomi. Materi ini bisa diakses oleh seluruh mahasiswa di Indonesia dengan memanfaatkan Sistem Pembelajaran Daring (SPADA) Kemendikbudristek. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI – Tim Dosen Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari menciptakan materi pembelajaran matematika ekonomi.

Materi ini bisa diakses oleh seluruh mahasiswa di Indonesia dengan memanfaatkan Sistem Pembelajaran Daring (SPADA) Kemendikbudristek.

Hal ini sebagai bentuk implementasi usai tim dosen itu lolos mendapat program bantuan Pengembangan dan Penyelenggaraan Pembelajaran Digital (P3D) 2024 Direktorat Belmawa Ditjen Diktiristek Kemendikbudristek.

Ketua Tim, Asriyani Mulia Basri, mengatakan hibah tersebut didapatkan bersama timnya setelah harus bersaing melawan semua program studi se-Indonesia dalam lingkup Kemendikbudristek

“Alhamdulillah tim kami lolos untuk mewakili Universitas Halu Oleo untuk kategori dua,” kata Asriyani kepada Tribunnewssultra, Senin (16/12/2024).

Baca juga: Tips Dosen Farmasi UHO Kendari Cegah Demam Berdarah, Batuk hingga Diare saat Musim Hujan

Selama enam bulan berjalan, pihaknya telah menghasilkan satu mata kuliah daring terbuka yaitu matematika ekonomi yang sudah direstore pada SPADA Kemdikbud dengan link ini.

Melalui course mata kuliah tersebut, terdapat berbagai elemen learning object material (LOM) yang telah dihasilkan.

Di antaranya sumber belajar dalam bentuk video presentasi, video dokumenter, video animasi, infografis, slide powerpoint, teks dalam bentuk webpage. 

Untuk learning activity menggunakan metode case based dan collaboration learning dengan komponen activity meliputi penugasan, forum diskusi, kuis, studi kasus. 

Hingga saat ini, mahasiswa yang tergabung untuk mengikuti perkuliahan di SPADA Kemdikbud ini telah diikuti oleh 38 mahasiswa akuntansi, termasuk di Sulawesi Tenggara.

Baca juga: Mahasiswa FKIP UHO Kendari Kenalkan Tarian Empat Etnis Sultra di Saint Louis University Filipina

Salah satu mahasiswa yang mengikuti pembelajaran yaitu Apriliani.

April mengungkapkan konten materi yang disajikan pada course mata kuliah matematika ekonomi di SPADA Kemdikbud cukup terbantukan dengan konten pembelajaran yang tersedia.

“Metodde pembelajaran ini tentu saja membantu kami mencari sumber-sumber belajar, pembelajaran daring yang dilakukan membuat kami belajar secara mandiri dengan platform ini,” ujarnya melalui pesan tertulis. (*)

(TribunnewsSultra.com/Sri Rahayu)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved