Berita Kolaka Timur
Bendungan Ladongi Kolaka Timur Ditutup Untuk Umum, Jika Ingin Masuk Mesti Menyurati Pengelola
Bendungan Ladongi, Kabupaten Kolaka Timur (Koltim), Sulawesi Tenggara (Sultra), akan ditutup umum.
Penulis: Sahrul Abdul Sulaeman | Editor: Muhammad Israjab
TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KOLAKA TIMUR - Bendungan Ladongi, Kabupaten Kolaka Timur (Koltim), Sulawesi Tenggara (Sultra), akan ditutup bagi masyarakat umum.
Seperti diketahui, Bendungan Ladongi memiliki luas 222 hektare.
Dibangun menelan anggaran sebesar Rp1,2 triliun.
Bendungan ini diresmikan mantan Presiden Joko Widodo pada Kamis (28/12/2021) lalu.
Dengan harapan, dapat memenuhi kebutuhan air sektor pertanian, di wilayah Koltim dan sekitarnya.
Baca juga: Pj Bupati Buton Selatan Pindah Berkantor di Lapandewa, Dukung Wisata Waburi Park Sulawesi Tenggara
Saat persemian kala itu, Joko Widodo menekankan pentingnya air bagi pencapaian ketahanan pangan yang baik.
Bendungan ini dikelola langsung Badan Wilayah Sungai (BWS) Provinsi Sulawesi Tenggara.
Namun, hingga kini, pihak pengelola telah menutup akses bagi khalayak umum untuk memasuki area bendungan.
Wartawan dari TribunnewsSultra.com, yang berkunjung ke lokasi, Senin (9/12/2024) mengalami kesulitan hendak masuk ke area bendungan.
Baca juga: Mahasiswa Aksi di Depan Kejati Sulawesi Tenggara di Hari Anti Korupsi, Bakar Ban dan Blokade Jalan
Sebab pihak pengelola tidak mengizinkan siapapun masuk ke area bendungan.
Alasan yang diberikan yakni setiap permohonan akses harus melalui menyurat ditujukan kepala pengelola bendungan, bernama Sunoto.
"Pak bupati saja harus menyurat jika ingin masuk ke tempat ini," ujar salah satu penjaga bendungan.
"Tak boleh ada aktifitas apapun sekalipun hanya mengambil gambar!" tambahnya.
Penutupan ini menimbulkan berbagai spekulasi dan pertanyaan mengenai alasan dibalik kebijakan tersebut.
Meski mengalami 2 kali penolakan melalui aksi demontrasi dari masyaratakat.
Akan tetapi, sampai saat ini Bendungan Ladongi tetap ditutup untuk umum. (*)
(TribunnewsSultra.com/Sahrul Abdul Sulaeman)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.