Jumlah Pemilih Laki-laki dan Perempuan TPS 2 Iwoimopuro Tertukar, Pleno Pilkada Kolaka Dilanjutkan

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KOLAKA - Terjadi kesalahan input rekapitulasi hasil Pilkada 2024 di TPS 2 Desa Iwoimopuro Kecamatan Wolo, Kabupaten Kolaka, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).

Kesalahan tersebut yakni penempatan jumlah pemilih laki-laki dan perempuan yang tertukar, meski demikian jumlah pemilih tetap sama.

Diketahui jumlah daftar pemilih tetap (DPT) di TPS 2 Desa Iwoimopuro sebanyak 269.

Namun data yang diinput antara pemilih laki-laki dan perempuan tertukar, yakni 133 laki-laki dan 136 perempuan, di mana seharunya 136 laki-laki dan 133 perempuan.

Komisioner KPU Kolaka, Herman mengatakan kesalahan tersebut tak terdeteksi dalam rekapitulasi hasil penghitungan suara di Kecamatan Wolo.

Baca juga: Hasil Pilkada Kolaka 2024: Amri-Husmaluddin Unggul 10 Kecamatan dari Jayadin-Deni, Real Count KPU

"Teman-teman sudah pleno tanggal 29 lalu, tapi tanggal 30 baru kami tahu, kami melakukan observasi ke provinsi lalu kami diberi saran meminta saran ke Bawaslu Kabupaten Kolaka," ucapnya dalam sidang pleno KPU, Rabu (4/12/2024).

Agenda rapat sidang pleno KPU Kolaka rekapitulasi hasil penghitungan suara Pilkada 2024 tersebut berlangsung di Ballroom Hotel Sutan Raja, Kelurahan Lamokato, Rabu siang.

Sementara itu, Komisioner KPU Kolaka, Israwati pun memberikan penjelasan pihaknya baru mengetahui adanya kesalahan tersebut saat memeriksa Sirekap.

"Pemeriksaan Sirekap adanya kesalahan penulisan jumlah laki-laki dengan perempuan, sebenarnya jumlahnya tidak berbeda hanya penempatannya keliru."

"Seharusnya ditempatkan di laki-laki malah di perempuan, kalau di dalam Sirekap tetap terdeteksi benar karena dilihat angka akhirnya," ujarnya.

Baca juga: Hasil Pilkada Kolaka Timur 2024, Abd Azis dan Yosep Sahaka Unggul 4.626 Suara dari Arwin dan Ismail

Ketua Bawaslu Kolaka, Fatmawati mengungkapkan bukan persoalan angka pasangan calon, tetapi soal konsistensi terhadap yang telah ditetapkan.

"Bukan soal pasangan calon tapi ini soal kosisntensi terhadap yang telah ditetapkan DPT," ucapnya.

Menyikapi kondisi tersebut,  semua pihak menyepakati bersama untuk melanjutkan rekapitulasi penghitungan hasil suara Pilkada Kolaka 2024 tingkat kabupaten. (*)

(TribunnewsSultra.com/Adrian Adnan Sholeh)