Sosok Camat Baito yang Mobil Dinasnya Diduga 'Ditembak' OTK, Bantu Guru Supriyani di Konawe Selatan
Berikut ini sosok Camat Baito, Kabupaten Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara, Sudarsono.
Sudarsono menjelaskan, ada warga yang sedang duduk di depan rumah mengaku melihat sosok berlari menunduk ke arah semak-semak.
"Jadi ada warga yang lihat dan bilang ada orang lari ke dalam semak. Saya masuk kejar tapi saya tidak dapat," bebernya.
Saksi mata, Nurdin mengatakan, dirinya melihat orang lari ke semak-semak.
"Saya lihat ada orang yang lari, kayak anak kecil, tunduk-tunduk," ujar dia.
Kendati demikian, ia tak melihat jelas sosok orang tersebut.
"Tidak sempat saya lihat betul, hanya lihat ada orang lari di sana," imbuhnya.
Sementara itu, kuasa hukum Supriyani, Andri Darmawan bakal melaporkan kasus dugaan teror tersebut.
Andri menuturkan, mobil dinas Camat Baito yang sering ditumpangi Supriyani diduga ditembak OTK saat melintas di depan SDN 3 Baito.
"Tadi ini ada insiden jadi mobil dinas Pak Camat Baito yang biasa dipakai untuk Supriyani dalam proses sidang ditembak dan ini kami sedang identifikasi," ungkapnya.
Andri belum bisa memastikan, apakah teror tersebut terkait perlindungan yang dilakukan pihaknya dan Camat Baito untuk Supriyani.
"Kita lihat memang tidak kondusif Supriyani tinggal di rumahnya."
"Jadi kita bawa di rumah Pak Camat Baito agar menghindari kejadian yang tidak diinginkan," terangnya.
Sebagai informasi, hari ini merupakan sidang kedua kasus guru Supriyani yang digelar di Pengadilan Negeri (PN) Andoolo, Konawe Selatan.
Andri mengatakan, kasus Supriyani ini diduga sengaja direkayasa.
Menurutnya, kasus ini memiliki konflik kepentingan antara pelapor dan penyidik, di mana mereka satu kantor.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.