Berita Kendari
UM Kendari Perkenalkan Aplikasi AR-Kids, Bantu Guru PAUD Buat Pembelajaran Kreatif Anak Usia Dini
Pengenalan aplikasi ini dilakukan saat anggota HIMPAUDI mengikuti pelatihan intensif terkait pemanfaatan media Augmented Reality (AR) dan aplikasi des
Penulis: Dewi Lestari | Editor: Laode Ari
TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI- Universitas Muhammadiyah atau UM Kendari memperkenalkan aplikasi AR-Kids kepada guru PAUD di Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia (HIMPAUDI) Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra).
Pengenalan aplikasi ini dilakukan saat anggota HIMPAUDI mengikuti pelatihan intensif terkait pemanfaatan media Augmented Reality (AR) dan aplikasi desain grafis Canva, pada Kamis (19/9/2024).
Aplikasi AR dan desain grafis Canva dipersiapkan dalam rangka menciptakan materi pembelajaran yang interaktif dan menarik bagi anak-anak usia dini.
Ketua penyelenggara kegiatan, Hendra Nelva Saputra mengatakan aplikasi ini didesain dalam bentuk animasi tiga dimensi, yang akan digunakan para guru sebagai media pembelajaran terhadap siswa PAUD.
Hadirnya aplikasi AR-Kids ini juga sebagai implementasi dari pengabdian kepada masyarakat UM Kendari.
Kata Hendra, aplikasi ini juga untuk meningkatkan kompetensi dan kreativitas para pendidik dalam mengintegrasikan teknologi digital ke dalam pembelajaran anak usia dini.
“Media AR memungkinkan pendidik untuk menambahkan elemen digital seperti gambar 3D, video, dan suara ke dalam dunia nyata, sehingga siswa dapat belajar dengan cara yang lebih interaktif, kata Hendra Nelva.
Baca juga: Ajari Anak Berbagi Sejak Dini, PAUD Tahfidzul Quran Yurefi Kendari Sultra Bagikan 500 Paket Iftar
Hendra menyampaikan saat pelatihan, guru PAUD diberikan pendampingan teknis terkait penggunaan aplikasi desain Canva.
Seperti dilatih dalam membuat media pembelajaran yang dapat diakses secara online maupun dicetak, dengan fitur-fitur Canva yang dapat dioptimalkan tanpa memerlukan keahlian desain profesional.
Sehingga, UM Kendari berharap para guru PAUD bisa lebih percaya diri dalam mengintegrasikan teknologi ke dalam pembelajaran.
Pihaknya juga siap memberikan pendampingan lanjutan jika dibutuhkan, agar inovasi ini dapat diimplementasikan secara berkelanjutan.
“Pelatihan ini bukan akhir dari pendampingan, melainkan awal dari sebuah transformasi dalam proses pembelajaran di Kota Kendari,”kata Hendra.
“Jadi kami Tim UM Kendari berkomitmen untuk terus mendampingi guru-guru dalam memanfaatkan teknologi digital di ruang kelas dan berharap para guru dapat menjadi agen perubahan di lembaga masing-masing,” jelasnya menambahkan.
Selain itu, pihaknya juga mengucapkan terimakasih kepada Direktorat Riset, Teknologi, dan Pengabdian Kepada Masyarakat, Dirjen Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi, Kemendikbu Ristek Republik Indonesia yang telah memberikan pendanaan pada kegiatan tahun 2024 ini.
Untuk diketahui Kegiatan ini diketuai Hendra Nelva Saputra, yang beranggotakan Nurul Idhayani dan Salim. Kegiatan ini juga melibatkan 2 orang mahasiswa yaitu Dwi Ophi Ramadhan dan Nurlela Juliasari.
(Tribunnewssultra.com/Dewi Lestari)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.