Liga 1
Blak-blakan Gelandang PSIS Semarang Boubakary Diarra Melempem Dua Laga Beruntun, PSM Sudah Menanti
Boubakary Diarra blak-blakan pasca PSIS Semarang mengalami kekalahan ketiga dalam lima pertandingan mereka di Liga 1 2024-2025.
Penulis: Muhammad Israjab | Editor: Muhammad Israjab
“Selama pertandingan, kami menunjukkan PSIS adalah tim yang sulit dikalahkan,” tambahnya.
Baca juga: Pengabdian Winger PSIS Semarang Ryan Ardiansyah Sejak 2019, Rekor Pribadi Lawan Persib Liga 1 2024
Diarra selalu menjadi pilihan utama, selalu bermain penuh selama 90 menit tanpa digantikan.
Selanjutnya, tantangan berat menanti Diarra di laga pekan keenam.
Laskar Mahesa Jenar akan menjalani laga tandang ketiga, secara beruntun di bulan September 2024.
Pada Jumat (20/9/2024) mendatang, PSIS akan menghadapi PSM Makassar di Stadion Batakan, Balikpapan.
Sementara Gilbert Agius ogah menyalahkan biang kekalahan karena jadwal yang padat.
Seharusnya tidak dijadikan alasan atas hasil buruk yang diterima timnya dalam dua pertandingan terakhir.
Ia menekankan tim lawan, menghadapi jadwal yang sama beratnya.
“Ketatnya jadwal antar pertandingan tidak seharusnya menjadi alasan,” ujar Agius.
Walaupun hasil pertandingan terakhir tidak memuaskan, pelatih asal Malta ini merasa bangga dengan kinerja anak asuhnya.
Meskipun tekanan jadwal cukup berat, pemain PSIS tetap bisa bermain hingga peluit akhir tanpa mengalami kram.
“Lawan kami mengalami jadwal padat, kami harus merasa sedikit bangga."
"Karena tidak ada pemain kami yang mengalami kram di laga terakhir,” tambahnya.
PSIS Semarang menghadapi tantangan serius di awal musim ini dengan produktivitas gol belum memadai.
Lima pertandingan awal musim, Mahesa Jenar hanya berhasil mencetak empat gol.
Baca juga: PSIS Semarang Dua Kali Keok di Bandung, Gilbert Agius Salahkan Sang Pengadil Lapangan
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.