Berita Sulawesi Tenggara
Sulawesi Tenggara Masuk 8 Besar Nasional Dalam Konektivitas Digital 2024, Ini Aspek Pendukungnya
Sulawesi Tenggara (Sultra) masuk delapan besar nasional dalam konektivitas digital tahun 2024,
Penulis: Dewi Lestari | Editor: Sitti Nurmalasari
TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Sulawesi Tenggara (Sultra) masuk delapan besar nasional dalam konektivitas digital tahun 2024.
Hal tersebut diumumkan pada kegiatan Festival Ekonomi Kreatif Digital Indonesia (FEKDI) x Karya Kreatif Indonesia (KKI) 2024, yang dibuka secara resmi oleh Presiden RI Joko Widodo, Kamis (1/8/2024).
Dalam sambutannya, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto mengatakan Sulawesi Tenggara telah menunjukkan kemajuan signifikan dalam infrastruktur digital.
Adapun aspek yang mendukung Sultra masuk delapan besar infrastruktur digital karena adanya proyek infrastruktur digital dan Palapa Ring.
Proyek ini berperan penting dalam meningkatkan aksesibilitas dan konektivitas digital di Sultra, yang akan berimplikasi pada pertumbuhan ekonomi digital dan kreatif di daerah tersebut.
Baca juga: Dukung Transformasi Digital di Kendari Sulawesi Tenggara, Telkomsel Edukasi Siswa SMA, Gaet Sekolah
“Proyek infrastruktur digital dan Palapa Ring inilah yang membawa Sultra dalam peringkat delapan besar nasional," kata Airlangga Hartarto.
Sementara itu, Presiden Joko Widodo menyampaikan pentingnya memanfaatkan semua peluang ekonomi digital di tengah perlambatan dan ketidakpastian ekonomi global.
"Ekonomi digital Indonesia memiliki potensi untuk tumbuh hingga empat kali lipat pada tahun 2030, dengan nilai mencapai Rp5,800 triliun,” ujar Presiden Jokowi.
Presiden Joko Widodo juga menyoroti bonus demografi yang akan mencapai puncaknya pada tahun 2030, dengan 68 persen populasi berusia produktif yang termasuk generasi X, Y, Z, dan Alfa.
Saat ini, jumlah ponsel aktif di Indonesia mencapai 354 juta unit, melebihi jumlah penduduk yang berjumlah 280 juta orang.
Baca juga: Cara Aktivasi Identitas Kependudukan Digital di HP, Dukcapil Kendari Catat Pendaftar Capai 20 Ribu
Hal ini menunjukkan potensi besar dalam transformasi digital, terutama di bidang ekonomi dan keuangan.
"Transformasi digital harus inklusif dan berkeadilan, dengan masyarakat di daerah pinggiran dan lapisan ekonomi bawah mendapatkan akses dan kesempatan yang sama dalam ekonomi digital," tuturnya.
Pada kesempatan yang sama, Pj Gubernur Sultra, Andap Budhi Revianto yang menghadiri kegiatan secara virtual menyampaikan kebanggaannya atas pencapaian Sultra yang masuk dalam peringkat delapan besar nasional dalam hal konektivitas digital.
Menurutnya, hasil ini merupakan buah dari kerja keras dan kolaborasi berbagai pihak. Proyek infrastruktur dan berbagai inisiatif digital lainnya telah meningkatkan aksesibilitas digital di Bumi Anoa.
Selain itu, Andap juga menegaskan komitmen untuk terus mendorong program-program digitalisasi di Sultra agar seluruh masyarakat, termasuk generasi muda, dapat memanfaatkan peluang yang ditawarkan oleh ekonomi digital.
Baca juga: Pj Gubernur Sultra Dukung Kebijakan Presiden Jokowi Implementasi INA Digital di Sulawesi Tenggara
"Transformasi digital bukan hanya tentang teknologi, tetapi juga tentang menciptakan kesempatan yang setara bagi semua lapisan masyarakat. Kami berkomitmen untuk memastikan bahwa seluruh warga Sulawesi Tenggara mendapatkan manfaat dari perkembangan ini," jelasnya. (*)
(TribunnewsSultra.com/Dewi Lestari)
Agenda Presiden Jokowi di Muna dan Muna Barat, Tinjau Infrastruktur Jalan, Pasar, dan Pabrik Jagung |
![]() |
---|
Kemenparekraf Apresiasi Infrastruktur Penunjang Pariwisata di Kendari Sulawesi Tenggara Sudah Baik |
![]() |
---|
Bupati Koltim Serahkan Bantuan Sembako hingga Bakal Perbaiki Infrastruktur di Desa Awiu dan Taore |
![]() |
---|
Perkuat Pembangunan Infrastruktur, Pj Bupati Konawe Buka Kerjasama dengan Investor |
![]() |
---|
Pemkot Kendari Genjot Tuntaskan Pembangunan Dua Infrastruktur Bersumber Dana PEN Sebelum Akhir Tahun |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.