Polisi Sebut Pelaku Pembunuh Driver Online di Puuwatu Kendari Seorang Pasien Rumah Sakit Jiwa

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Pelaku penganiayaan seorang driver online hingga tewas di Kota Kendari Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) merupakan pasien rumah sakit jiwa.

Hal itu disampaikan Kasi Humas Polresta Kendari IPDA Haridin dalam tulisannya yang diterima TribunnewsSultra.com, Rabu (24/7/2024).

IPDA Haridin menyampaikan pelaku berinisial LK merupakan pasien rumah sakit jiwa.

"Beberapa bulan lalu sudah masuk rumah sakit jiwa (RSJ) yang berstatus pasien," ujar IPDA Haridin dalam tulisannya.

Kata Haridin, pihaknya saat ini masih melakukan pemeriksaan terhadap pelaku dan sudah menyita barang bukti berupa sebilah parang.

"Pelaku beserta barang bukti kini sudah berada di Polresta Kendari untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut," ungkapnya.

Sementara seorang petugas internal Rumah Sakit Jiwa, Erna juga membenarkan pelaku merupakan pasien di rumah sakit jiwa.

Baca juga: Sosok Pelaku Penganiayaan Sopir Online Hingga Tewas di Jalan Dr Soetomo Kendari Diperiksa Polisi

"Iya pasien rumah sakit jiwa, tapi sudah putus obat," katanya saat dikonfirmasi TribunnewsSultra.com.

"Pasien sudah tahunan," ungkap Erna.

Untuk diketahui insiden penganiayaan mengakibatkan luka berat hingga meninggal dunia itu terjadi, di jalan Dr Sutomo Kelurahan Lalodati Kecamatan Puwatu Kota Kendari, Rabu (24/7/2024) pagi.

Pelaku yang diduga orang dalam gangguan jiwa menghabisi sopir taksi online yang ditumpanginya dengan sebilah parang.

Akibatnya, korban berinisial NA mengalami luka cukup parah pada bagian anggota badan mulai kepala muka hingga kaki.

Sementara pergelangan tangan sebelah kiri korban terputus.(*)

(TribunnewsSultra.com/Sawal)