Sultra Memilih
4 Calon Gubernur Sulawesi Tenggara, Wakil, Partai Pendukung di Pilkada Sultra 2024, Profil Cagub
Berikut 4 bakal calon Gubernur Sulawesi Tenggara, wakil, partai pendukung di Pilkada Sultra 2024, profil Cagub Sultra dan Cawagub.
Penulis: Amelda Devi Indriyani | Editor: Aqsa
TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Berikut 4 bakal calon Gubernur Sulawesi Tenggara, wakil, partai pendukung di Pilkada Sultra 2024, profil Cagub Sultra dan Cawagub.
Jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), dukungan partai politik (parpol) pemilik kursi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sultra mengerucut kepada 4 kandidat.
Bakal calon di Pemilihan Gubernur atau Pilgub Sultra 2024 yakni pasangan Lukman Abunawas dan La Ode Ida, Tina Nur Alam, Andi Sumangerukka (ASR), dan Ruksamin.
Update terbaru jelang pendaftaran paslon di Pilkada 2024 hingga Minggu (21/07/2024), hampir seluruh parpol pemilik 45 kursi legislator Sultra sudah mengarahkan dukungannya.
Dengan memberikan surat tugas, rekomendasi tahap 1, surat instruksi, surat keputusan (SK) penunjukan kepada masing-masing paslon maupun calon yang belum berpasangan.
Parpol tersebut Partai Nasdem, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Partai Golkar, yang masing-masing memiliki 6 kursi, serta Partai Gerindra 5 kursi DPRD Sultra.
Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Demokrat, dan Partai Bulan Bintang (PBB), yang masing-masing mengatrol 4 kursi legislator provinsi periode mendatang.
Baca juga: Calon Bupati Usungan Demokrat di Sulawesi Tenggara, Buton, Konut, Baubau, Mubar, Konkep
Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP), yang masing-masing memiliki 3 kursi DPRD Sultra.
Partai Hanura yang memiliki 1 kursi legislator provinsi sejauh ini belum menentukan keputusan siapa kandidat yang diusung.
Syarat parpol atau gabungan parpol mendaftarkan Calon Gubernur Sultra dan pasangannya minimal 9 kursi DPRD 2024-2029.
Meski demikian dari seluruh partai yang sudah mengarahkan dukungan, baru Demokrat sejauh ini resmi memberikan surat rekomendasi model B1.KWK Parpol kepada paslon.
Rekomendasi resmi untuk mendaftar di Komisi Pemilihan Umum (KPU) itu ditandatangani ketua umum dan sekretaris jenderal (sekjen) partai lengkap cap stempel serta materai.
Begitupun tulisan Model B.1-KWK Parpol pada sudut kanan bagian atas surat keputusan (SK) usungan paslon tersebut.
Dengan demikian, finalisasi dukungan parpol maupun perburuan kandidat mendapatkan ‘kendaraan’ masih dinamis hingga pendaftaran paslon resmi dibuka dan ditutup KPU.
Merujuk Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) Nomor 8 Tahun 2024, pendaftaran paslon di Pilkada Serentak tahun ini berlangsung pada 27-29 Agustus 2024 mendatang.
Sementara penetapan pasangan calon usai pemeriksaan kesehatan, penelitian dan perbaikan syarat, hingga tanggapan masyarakat, akan dilakukan pada 22 September 2024.
Simak 4 bakal calon Gubernur Sulawesi Tenggara atau Cagub Sultra, begitupun bakal Cawagub Sultra di Pilkada Sultra 2024 yang dihimpun TribunnewsSultra.com berikut ini:
Lukman Abunawas-La Ode Ida
Lukman Abunawas dan La Ode Ida menjadi paslon pertama yang resmi diumumkan jelang Pilgub Sultra 2024 serta sejauh ini sudah memenuhi syarat dukungan kursi DPRD.
Terbaru, DPP PKB memberikan rekomendasi tahap 1 kepada Lukman-La Ode Ida, pada Sabtu (20/07/2024) malam.
Setelah sebelumnya Partai Demokrat yang sudah menyerahkan rekomendasi B1-KWK kepada paslon ini.
Baca juga: Profil Lukman Abunawas Calon Gubernur Sulawesi Tenggara di Pilkada Sultra 2024, Harta Kekayaan Cagub
Lukman juga menjadi penerima surat tugas bakal Calon Gubernur Sultra dari DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
PDIP memiliki 6 kursi DPRD Sultra, Demokrat 4 kursi, dan PKB 3 kursi, dengan demikian totalnya 13 kursi atau sudah sudah lebih 4 kursi dari syarat minimalnya.
Lukman Abunawas merupakan sosok politisi berlatar belakang birokrat yang dan kini menjadi Ketua DPD PDIP Sultra.
Politisi kelahiran Kendari, 11 September 1958, ini merupakan mantan Wakil Gubernur atau Wagub Sultra periode 2018-2023.
Sebelum wagub mendampingi Ali Mazi, Lukman menjabat Sekretaris Daerah Sekda Sultra 2014-2018 serta Bupati Konawe 2003-2008 (masih Kabupaten Kendari) dan 2018-2013.
Lukman merintis karir birokrat dari bawah mulai PNS di Pemkab Maros, Sulawesi Selatan (Sultra).
Sebelum mengabdi di Pemprov Sultra kemudian Pemkab Konawe (dulu Pemkab Kendari), hingga menjabat lurah, camat, kepala bagian, serta kepala dinas disejumlah OPD.

Sementara, bakal Cawagubnya La Ode Ida adalah sosok politisi berlatar belakang akademisi dan wartawan.
Dia pernah menjabat Wakil Ketua Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) dua periode 2004-2014.
Pria kelahiran Tobea, Kabupaten Muna, 12 Maret 1961, ini pernah menjabat Anggota Ombudsman RI periode 2016-2021.
Laode Ida memulai karier sebagai pembina program pendidikan non-formal di Kantor Depdikud Sultra (1986) dan menjadi dosen di Universitas Halu Oleo atau UHO Kendari (1988).
Tina Nur Alam
Dalam perkembangan terbaru, Tina menerima surat instruksi DPP Golkar sebagai bakal Cagub Sultra 2024.
Salah satu poinnya, menginstruksikannya melakukan koordinasi dan komunikasi dengan parpol lain untuk mencari calon wakil gubernur.
Tina sudah mengantongi dukungan Partai Nasdem yang memiliki 6 kursi disusul PKS dengan 3 kursi dan Golkar 6 kursi DPRD provinsi.
Dukungan 15 kursi tersebut sudah lebih 6 kursi dari syarat minimal paslon usungan parpol atau gabungan parpol di Pilkada Sultra 2024.
Sosok Tina Nur Alam adalah politisi Partai Nasdem yang masih menjabat anggota DPR RI 2019-2024.
Ini periode kedua Tina menjadi legislator Senayan setelah sebelumnya anggota DPR RI 2014-2018 dari PAN sebelum mundur dan bergabung Partai Nasdem pada 2018.
Baca juga: Profil Tina Nur Alam Calon Gubernur Sulawesi Tenggara di Pilgub Sultra 2024, Biodata, Harta Kekayaan
Pada Pemilu 2024, Tina terpilih lagi anggota DPR RI 2024-2029 dari Partai Nasdem di Dapil Sultra, namun dia memilih mengundurkan diri dari pencalegannya.
Tina Nur Alam lahir di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), 23 Maret 1964, atau kini berusia 60 tahun.
Suami Tina, Nur Alam, merupakan mantan Gubernur Sulawesi Tenggara periode 2008-2013 dan 2013-2018.
Sosok Tina merupakan politisi berlatar belakang birokrat.
Sebelum terjun ke dunia politik, Tina pernah menjabat berbagai posisi di lingkup Pemprov Sultra.
Andi Sumangerukka
ASR, akronim nama Sumangerukka, sejauh ini sudah menerima surat tugas sebagai bakal Cagub Sultra dari Partai Gerindra yang memiliki 5 kursi DPRD Sultra periode 2024-2029.
Baca juga: Profil Andi Sumangerukka Calon Gubernur Sulawesi Tenggara di Pilkada Sultra 2024, Sosok Eks Pati TNI
Diapun sebelumnya sudah menerima penugasan dari DPP PPP yang mengatrol 3 kursi legislator provinsi.
Dengan demikian, ASR sisa butuh tambahan 1 kursi untuk memenuhi syarat minimal calon parpol atau gabungan parpol.
Sosok Mayjen TNI (Purn) Andi Sumangerukka saat ini adalah Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Partai Persatuan Pembangunan (DPW PPP) Sultra periode 2023-2026.
ASR terjun ke dunia politik usai pensiun dari kemiliteran dengan pangkat jenderal bintang dua atau Mayor Jenderal (Mayjen) TNI.
Jabatan terakhirnya Pangdam XIV/Hasanuddin (2020-2021) sebelum ditarik Pati Mabes TNI AD dalam rangka pensiun pada April 2021.
Setelah menjadi purnawirawan Pati TNI, ASR, pun banyak bergelut di dunia sosial kemasyarakatan.
Salah satu komunitas sosial kemasyarakatan yang identik sosoknya adalah Aku Sahabat Rakyat (ASR) yang aktif menyalurkan berbagai bantuan kepada masyarakat.
ASR juga saat ini memimpin sejumlah organisasi sosial kemasyarakatan hingga berbasis komunitas lainnya.
Organisasi tersebut di antaranya Ketua Himpunan Kerukunan Tani dan Nelayan atau HKTI Sultra hingga Ketua Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan atau KKSS Sultra.
Ruksamin
Baca juga: Profil Ruksamin Calon Gubernur Sulawesi Tenggara di Pilkada Sultra 2024, Pernah Sales Parfum, Guru
Dia sejauh ini sudah mengantongi surat tugas DPP PAN yang mengatrol 3 kursi DPRD Sultra, sementara PBB partai yang dipimpinnya di provinsi ini mengatrol 4 kursi legislator.
Jika PBB-PAN koalisi mengusung Ruksamin, tinggal butuh tambahan 2 kursi untuk memenuhi syarat paslon di Pilkada Sultra 2024.
Diapun dalam berbagai kesempatan optimis bisa memenuhi syarat dukungan parpol pengusung pemilik kursi DPRD Sultra.
Sosok Ruksamin adalah Bupati Konawe Utara (Konut), Provinsi Sultra, dua periode 2016-2021 dan 2021 hingga saat ini.
Dia lahir dari keluarga sederhana yang berprofesi sebagai guru dan petani di perkampungan ujung utara Konut, Desa Basule, Kecamatan Lasolo, 14 Maret 1973.
Sebelum terjun dunia politik, Ruksamin pernah menjadi guru di SMA Negeri Wawotobi, Kabupaten Konawe, tahun 2000-2001.
Dia kemudian terpilih anggota DPRD Konawe 2004-2007 hingga menjadi Ketua DPRD Konawe Utara 2007-2009 pascapemekaran.
Pada periode selanjutnya, dia menjabat sebagai Wakil Ketua I DPRD Konut tahun 2009-2011.
Karir politiknya pun terus menanjak dengan menjadi Wakil Bupati Konawe Utara periode 2011-2016 hingga maju Pilkada Konut 2015 sebagai calon bupati dan terpilih.
Ruksamin pun menjadi Bupati Konawe Utara periode 2016-2021 berpasangan Raup dan kembali terpilih di periode kedua yakni 2021-2026 berpasangan Abuhaera.(*)
(TribunnewsSultra.com/La Ode Ari/Amelda Devi Indriani)
calon Gubernur
Sulawesi Tenggara
Pilkada Sultra
Cagub Sultra
Pilgub Sultra
Lukman Abunawas
La Ode Ida
Tina Nur Alam
Andi Sumangerukka
Ruksamin
Profil Ruksamin Calon Gubernur Sulawesi Tenggara di Pilkada Sultra 2024, Pernah Sales Parfum, Guru |
![]() |
---|
Profil Lukman Abunawas Calon Gubernur Sulawesi Tenggara di Pilkada Sultra 2024, Harta Kekayaan Cagub |
![]() |
---|
Profil Tina Nur Alam Calon Gubernur Sulawesi Tenggara di Pilgub Sultra 2024, Biodata, Harta Kekayaan |
![]() |
---|
Profil Andi Sumangerukka Calon Gubernur Sulawesi Tenggara di Pilkada Sultra 2024, Sosok Eks Pati TNI |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.