Berita Baubau

Mahasiswa Baubau Sulawesi Tenggara Ditemukan Tewas Dalam Kamar Usai Curhat Uang KKN di Thailand

Seorang mahasiswa di Kota Baubau, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) ditemukan tewas di rumahnya usai curhat soal uang KKN, Kamis (11/7/2024).

Penulis: Harni Sumatan | Editor: Sitti Nurmalasari
Istimewa
Seorang mahasiswa di Kota Baubau, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) ditemukan tewas di rumahnya usai curhat soal uang KKN, Kamis (11/7/2024). Kejadian tersebut pertama kali diketahui oleh bibi korban S (40) saat pulang dari berbelanja keperluan rumah tangga. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, BAUBAU - Seorang mahasiswa di Kota Baubau, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) ditemukan tewas di rumahnya usai curhat soal uang KKN, Kamis (11/7/2024).

Kejadian tersebut pertama kali diketahui oleh bibi korban S (40) saat pulang dari berbelanja keperluan rumah tangga.

S menemukan korban dalam kondisi tergantung dalam kamarnya.

Kasi Humas Polres Baubau, AKP Abdul Rahmad membenarkan peristiwa tersebut saat dikonfirmasi TribunnewsSultra.com.

"Iya benar, peristiwa terjadi pada Kamis lalu, di mana korban merupakan mahasiswa salah satu perguruan tinggi di Kota Baubau," bebernya, Minggu (14/7/2024).

Baca juga: Kronologi Kecelakaan Maut di Desa Puday Konawe Sultra, Polisi Sebut 2 Pemotor Tewas di Tempat

Kata dia, korban baru saja mendapatkan kesempatan untuk melaksanakan KKN di luar negeri yakni Thailand yang membutuhkan biaya sebesar Rp7 juta.

"Berdasarkan penuturan saksi, korban sempat duduk termenung di dalam rumahnya yang kemudian ditemukan tewas," jelasnya.

Korban diketahui sempat dibawa ke Rumah Sakit Faga Husada untuk menerima perawatan tetapi tidak tertolong serta tidak terdapat tanda-tanda kekerasan.

"Terdapat ciri khas pada lingkaran leher akibat ikatan benda tersebut," ujarnya.

Kemudian sekitar pukul 15.05 WITA, korban kemudian dibawa ke rumah duka dengan pengawalan polisi.

Baca juga: Polisi Masih Dalami Motif Pelaku Tikam Korban hingga Tewas di Desa Tambea Kolaka Sulawesi Tenggara

Sementara, barang bukti berupa satu helai kain sarung, tali rafia, dan bensin diamankan di Mako Sat Reskrim Polres Baubau.

Berdasarkan data tertulis yang diterima TribunnewsSultra.com, korban memiliki kepribadian tertutup serta jarang berkomunikasi dengan keluarga terkait masalah yang dialami.

Kejadian ini kemudian viral di media sosial, membuat geger serta keluarga enggan memberi komentar dan meminta agar peristiwa tersebut tidak dipublikasikan lebih luas. (*)

(TribunnewsSultra.com/Harni Sumatan)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved