Update Calon Gubernur Sulawesi Tenggara dan Partainya di Pilgub Sultra 2024, LA, Tina, ASR, Ruksamin

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Update bakal calon Gubernur Sulawesi Tenggara atau Cagub Sultra dan partai pendukung di Pemilihan Gubernur atau Pilgub Sultra 2024.

Calon Gubernur Sultra yang sejauh ini berpeluang melenggang di Pilkada 2024 Sultra yakni Lukman Abunawas (LA), Tina Nur Alam, Andi Sumangerukka (ASR), dan Ruksamin.

Dalam perkembangan terbaru, dua partai politik (parpol) resmi menentukan calon gubernur usungannya pada Pilkada Sultra 2024.

Parpol tersebut yakni Dewan Pimpinan Pusat atau DPP Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Partai ini sekaligus memploklamirkan bakal pasangan Calon Gubernur-Calon Wakil Sulawesi Tenggara pertama di pilgub yakni Lukman Abunawas (LA) dan La Ode Ida.

Di sisi lainnya pada hari yang sama, DPP PKS meresmikan usungan calon Gubernur Sulawesi Tenggara kepada Tina Nur Alam.

Selain Demokrat-PKS, sejumlah parpol lainnya sebelumnya sudah memberikan dukungan berupa surat tugas kepada para kandidat.

Baca juga: Pilkada 2024 Sulawesi Tenggara, Nama-nama Calon Gerindra, Demokrat, PKB, PDIP, PAN, PKB, Nasdem, PKS

Partai tersebut memiliki kursi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sultra periode 2024-2029 berdasarkan hasil Pemilihan Umum atau Pemilu 2024.

Parpol tersebut, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).

Sementara, partai pemilik kursi DPRD yang belum menentukan pilihannya sejauh ini yakni Partai Golkar dan Partai Gerindra.

Begitupun kandidat usungan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Hanura.

Berdasarkan Pasal 40 Ayat 1 UU Nomor 16 Tahun 2016, parpol dapat mendaftarkan paslon jika memenuhi syarat perolehan paling sedikit 20 persen dari jumlah kursi DPRD.

Atau 25 persen dari akumulasi perolehan suara sah dalam pemilihan umum anggota DPRD di daerah yang bersangkutan.

Dengan demikian, pasangan calon Gubernur-Wakil Gubernur Sultra harus mengantongi dukungan parpol atau gabungan parpol minimal 9 kursi dari total 45 kursi DPRD Sultra.

Berdasarkan hasil Pemilu 2024, jumlah seluruh suara sah partai untuk DPRD provinsi sebanyak 1.497.980.

Dengan asumsi 25 persen, maka syarat akumulasi perolehan suara sah parpol untuk mengusung calon sebanyak 374.495 suara.

Untuk tahap pendaftaran paslon di Komisi Pemilihan Umum atau KPU Sultra mulai bergulir akhir Agustus 2024 mendatang.

Diawali pengumuman pendaftaran paslon pada 24-26 Agustus dilanjutkan masa pendaftaran pada 27-29 Agustus.

Penelitian persyaratan calon pada 27 Agustus-21 September serta penetapan paslon pada Minggu, 22 September.

Simak selengkapnya update bakal calon Gubernur Sulawesi Tenggara atau Cagub Sultra dan parpol pendukungnya di Pilgub Sultra 2024 yang dihimpun TribunnewsSultra.com hingga Kamis (11/07/2024):

Tina Nur Alam

Baca juga: PKS Serahkan SK Tina Nur Alam, Gerindra Tentukan Cagub Sulawesi Tenggara Pekan ini, Demokrat Umumkan

Tina yang merupakan sosok anggota DPR RI periode 2019-2024 dari Partai Nasdem di Daerah Pemilihan atau Dapil Sultra sejauh ini sudah mengantongi dukungan dari 2 parpol pemilik kursi DPRD Sultra.

Setelah sebelumnya menerima rekomendasi DPP Nasdem, istri mantan Gubernur Sultra Nur Alam tersebut kembali menerima surat keputusan (SK) dukungan dari DPP PKS.

SK penunjukan bakal calon gubernur kepada Tina diserahkan Presiden PKS Ahmad Syaikhu disalah satu hotel di kawasan Puncak Bogor, Provinsi Jawa Barat, Rabu (10/07/2024).

“Bukan surat tugas tapi SK Presiden PKS untuk Ibu Tina di Pilgub Sultra, sudah fiks,” kata Ketua DPW PKS Sultra Yaudu Salam Ajo yang dikonfirmasi TribunnewsSultra.com.

Dalam rekaman video, Syaikhu didampingi Yaudu menyerahkan map putih berlogo PKS kepada Tina yang ditemani suaminya.

“Dengan SK ini saya berharap ibu bisa semakin semangat memenangkan Pilkada 2024,” kata Syaikhu.

Syaikhu pun menginstruksikan jajaran pengurus seluruh tingkatan memenangkan Tina Nur Alam sebagai Cagub Sultra 2024.

“Dan saya instruksikan jajaran pengurus dari DPP, DPW, DPC, DPRa, untuk totalitas memenangkan Ibu Tina sebagai calon Gubernur Sulawesi Tenggara secara all out,” kata Syaikhu.

“Mudah-mudahan Allah takdirkan ibu bisa menang di Pilkada 2024. Allahu Akbar, merdeka!,” jelasnya menambahkan diiringi pekikan yang sama dari mereka yang hadir.

Sebelumnya, Tina sudah menerima rekomendasi Partai Nasdem yang diserahkan Ketua DPP Willy Aditya di Jakarta, Jumat (14/06/2024).

Wakil Ketua DPW Nasdem Sultra, Abdul Aziz, mengatakan, salah satu alasan mengusung Tina karena memiliki elektabilitas tertinggi.

“Apalagi Ibu Tina salah satu kader terbaik yang dimiliki Nasdem di Sulawesi Tenggara dan hasil surveinya terbaik,” ujarnya.

Dengan dukungan Nasdem dan PKS yang total memiliki 10 kursi DPRD, Tina Nur Alam sudah memenuhi syarat pencalonan parpol.

Hasil Pemilu 2024, Partai Nasdem mendudukkan 6 legislator Sultra periode 2024-2029, sementara PKS sebanyak 4 kursi DPRD.

Baca juga: Profil dan Harta Kekayaan Tina Nur Alam Bakal Calon Gubernur Sulawesi Tenggara di Pilgub Sultra 2024

Lukman Abunawas

Selain Tina, Lukman di atas kertas juga sudah memenuhi syarat pencalonan parpol dan koalisi parpol pada pemilihan gubernur.

Setelah resmi mengantongi rekomendasi Partai Demokrat yang diserahkan langsung Ketua Umum DPP Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) pada Rabu (10/7/2024) malam.

Partai besutan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tersebut resmi mengusung Lukman berpasangan La Ode Ida sebagai bakal calon Gubernur-Wakil Gubernur Sultra 2024.

Lukman Abunawas-La Ode Ida sekaligus menjadi pasangan calon (paslon) pertama yang resmi berpasangan di pilgub.

Lukman merupakan sosok Wakil Gubernur Sultra 2018-2023 sekaligus Ketua DPD PDIP Sultra.

Sementara, Laode Ida adalah mantan anggota merangkap Wakil Ketua Dewan Perwakilan Daerah atau DPD RI.

Baca juga: Profil dan Harta Kekayaan Lukman Abunawas Sosok Bakal Calon Gubernur Sulawesi Tenggara 2024

Pada Pemilu 2024, Ida menjadi caleg DPR RI dari PKS, namun tak terpilih, dan dalam perkembangan terbaru dia diumumkan sebagai kader Demokrat setelah berpasangan LA.

“Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat akan menyerahkan dukungan kepada kandidat yang akan kami usung pada Pemilihan Gubernur Sulawesi Tenggara,” kata AHY.

AHY pun memperkenalkan pasangan Lukman Abunawas-La Ode Ida yang diusung partai tersebut.

“Beri tepuk tangan kepada Bapak Lukman Abunawas Calon Gubernur Sulawesi Tenggara dan beri tepuk tangan kepada Bapak La Ode Ida calon wakil gubernur,” jelasnya.

Sementara, Lukman dalam sambutannya bersyukur dan merasa terhormat menerima dukungan Demokrat.

“Saya sebagai calon gubernur bersama Pak Laode Ida mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada ketua umum. Kami komitmen bersama membesarkan Partai Demokrat,” katanya.

Lukman sebelumnya juga sudah menerima surat tugas dari DPP PDIP sebagai bakal calon Gubernur Sultra 2024.

Baca juga: Demokrat Usung Lukman Abunawas dan La Ode Ida di Pilgub Sulawesi Tenggara 2024, PKS ke Tina Nur Alam

Sekretaris PDIP Sultra, Hasrat Haji Nabi, Jumat (31/05/2024), mengatakan, SK DPP untuk bakal calon kepala daerah termasuk Sultra dikeluarkan pascarakernas di Jakarta pada Kamis (30/5/2024).

Dengan dukungan PDIP-Demokrat, LA yang resmi menggandeng Laode Ida di atas kertas sudah memenuhi syarat paslon usungan partai atau gabungan parpol dengan total 10 kursi DPRD Sultra.

Dari hasil Pemilu 2024, PDIP memperoleh 6 kursi DPRD provinsi periode 2024-2029, sementara Demokrat 4 kursi legislator.

Andi Sumangerukka (ASR)

ASR yang merupakan Ketua DPW Partai Persatuan Pembangunan atau PPP Sultra sejauh ini mengantongi surat tugas dari DPP PPP.

Berdasarkan hasil Pemilu 2024, PPP hanya memiliki 3 kursi DPRD Sultra 2024-2029.

Dengan demikian, mantan Pangdam XIV/Hasanuddin ini masih butuh tambahan 6 kursi legislator provinsi untuk memenuhi syarat minimal pencalonan di pilgub.

Baca juga: Profil Andi Sumangerukka Sosok Jenderal TNI Pimpin DPW PPP Sultra, Calon Gubernur Sulawesi Tenggara

Setelah Partai Demokrat yang surat tugasnya juga sempat diperolehnya resmi mengusung pasangan calon lainnya.

Terkait tambahan dukungan parpol untuk menggenapkan syarat pencalonannya, ASR, menyebut masih terus menjajaki koalisi.

“Yang pasti tidak bisa saya sampaikan semua karena bagian strategi,” kata sosok purnawirawan Perwira Tinggi atau Pati TNI berpangkat Mayor Jenderal atau Mayjen ini, beberapa waktu lalu.

Dalam perkembangan terbaru, Sumangerukka menerima dukungan Partai Gerindra yang memiliki 5 kursi DPRD Sultra, pada Kamis (11/07/2024).

Ruksamin

Sosok Bupati Konawe Utara (Konut), Sulawesi Tenggara (Sultra), periode 2016-2021 dan 2021-2026 sejauh ini sudah menerima surat tugas dari Partai Amanat Nasional (PAN).

Selain Ruksamin sebagai bakal calon Gubernur Sultra 2024, DPP PAN juga menugaskan Ketua DPW PAN Sultra Abdurrahman Shaleh (ARS) sebagai bakal calon wakil gubernurnya.

Surat tugas diserahkan Wakil Ketua Umum DPP PAN Yandri Susanto di Jakarta pada Rabu (03/04/2024) malam lalu.

Baca juga: Profil dan Harta Kekayaan Ruksamin Bakal Calon Gubernur Sulawesi Tenggara di Pilgub Sultra 2024

“Dengan rekomendasi ini, PAN akan siap memenangkan Ruksamin sebagai calon gubernur,” kata ARS kepada TribunnewsSultra.com.

PAN memperoleh 4 kursi DPRD Sultra 2024-2029 berdasarkan hasil Pemilu 2024 lalu.

Sementara, Ruksamin adalah sosok Ketua DPW Partai Bulan Bintang (PBB) yang meraih 4 kursi DPRD provinsi periode mendatang.

Jika PAN-PBB berkoalisi total mengatrol 8 kursi DPRD provinsi, tersisa 1 kursi lagi untuk menggenapkan syarat usungan di pilgub.

Setelah Partai Demokrat yang juga sempat memberikan surat tugasnya ke Ruksamin resmi mengusung paslon lainnya.

Ruksamin, menyebut, telah melakukan komunikasi dengan sejumlah partai politik usai didukung PAN dan PBB.

"Alhamdulillah kita sekarang sudah melakukan langkah-langkah komunikasi dengan partai politik," jelasnya, beberapa waktu lalu.

"Terutama parpol di DPRD provinsi hasil pemilu 2024 lalu, ada beberapa parpol lainnya lagi, InsyaAllah dalam waktu dekat akan mengeluarkan rekomendasi," lanjutnya.

Dukungan Golkar-Gerindra

Berikut daftar parpol belum memberikan dukungan baik berupa surat tugas maupun rekomendasi di Pilgub Sulawesi Tenggara 2024:

- Partai Golkar 6 kursi

- Partai Gerindra 5 kursi

- PKB 3 kursi

- Partai Hanura 1 kursi.

Ketua DPD Gerindra Sultra, Andi Ady Aksar, menyebut, DPP bakal menentukan bakal calon gubernur yang diusung pada pekan ini.

“Dalam minggu ini,” kata Ady dikonfirmasi TribunnewsSultra.com pada Kamis (11/07/2024).

Sebelumnya, Partai Golkar masih melakukan survei dan proses penjaringan bakal calon gubernur di DPP.

Namun, Ketua Dewan Pertimbangan DPD Golkar Sultra, Ridwan Bae, menyebut, 4 nama bakal calon gubernur potensial diusung Golkar jika dirinya urung maju sebagai cagub.

“Ada Ruksamin, Tina Nur Alam, Kery, dan ASR (Andi Sumangerukka), semua berpotensi,” katanya pada Temu Kader Partai Golkar di Kota Kendari, Senin (3/6/2024) lalu.

Ridwan menyebut sampai saat ini keinginannya maju cagub-wagub baru mencapai enam puluh persen.

“Tapi kalau survei saya bagus, pasti saya maju,” jelas Ridwan yang mengaku selama ini terus menjalin komunikasi dengan calon lain.

Sosok Ridwan santer digadang-gadang menjadi figur calon wakil gubernur (cawagub).

Setelah sebelumnya Tina Nur Alam, nama Ridwan belakangan ini dipasang-pasangkan dengan Andi Sumangerukka.

Sekretaris Golkar Sultra, Muhammad Basri, beberapa waktu lalu, menyebut, 5 nama bakal calon terdaftar disurvei partainya sebelum DPP memutuskan usungannya di pilgub.

Selain Golkar-Gerindra, PKB juga sejauh ini belum menentukan Calon Gubernur Sultra usungannya.

Meski sudah mengeluarkan surat rekomendasi tahap 1 ke calon kepala daerah di 13 kabupaten/ kota dari 17 daerah se-Provinsi Sultra.

Sebelumnya, Ketua DPW PKB Sultra, Jaelani, mengatakan, rekomendasi tahap 1 yang diberikan partainya merupakan bagian proses penjaringan calon kepala daerah.

Ketua Desk Pilkada DPW PKB Sultra, Aswan Askun, belum lama ini, pengumuman rekomendasi bakal calon kepala daerah lainnya akan segera menyusul secara bertahap.

Sementara, Ketua DPD Hanura Sultra, Waode Nurhayati (WON), pun berkeinginan mencalonkan dirinya di Pilgub Sultra.

Diapun mengklaim akan didukung parpol pemilik 10 kursi DPRD Sultra, salah satunya Hanura yang mengatrol 1 kursi legislator provinsi dari hasil Pemilu 2024.

“Dua partai yang lolos parlemen dan satu partai dari Hanura,” jelasnya, Rabu (03/7/2024).

Dalam kegiatan Sekolah Politik Perempuan Pemberani di Kota Kendari, WON memperkenalkan Ardin, Ketua DPRD Konawe sekaligus politisi PAN, sebagai bakal calon wakilnya.(*)

(TribunnewsSultra.com/La Ode Ari/Amelda Devi Indriani)