Video Viral Bocah 7 Tahun Digigit Anjing di Jaksel, Saraf Mata Kiri Putus, Keluarga Tak Lapor Polisi

TRIBUNNEWSSULTRA.COM- Berikut ini rekaman video viral CCTV bocah berumur 7 tahun digigit anjing di Jakarta Selatan.

Peristiwa tersebut membuat bocah itu, harus kehilangan saraf mata kirinya.

Pasalnya, saraf mata kiri bocah itu putus.

Namun pihak keluarga memilih untuk tidak melaporkan kejadian tersebut ke polisi.

Seperti diketahui, bocah digigit anjing ini ramai diperbincangkan di media sosial.

Baca juga: Video Viral Duta Sheila On 7 Dikerumuni Warga usai Shalat Idul Adha 2024, Rebutan Foto Bareng Artis

Dalam rekaman CCTV yang beredar di Twitter (sekarang X) nampak bocah tersebut mendekat ke arah pagar.

Tak lama setelah itu, seekor anjing melempot dan menerkamnya.

Ternyata anjing tersebut menggigit mata si anak lelaki itu.

Sampai pada akhirnya, bocah tersebut langsung diamankan sejumlah ibu-ibu yang berada di lokasi kejadian.

Anak tersebut juga dibawa ke rumah sakit dan menjalani perawatan di rumah sakit.

Peristiwa ini diketahui terjadi di Cipulir, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.

Pemilik anjing yang mengigit bocah lelaki itu pun bertanggung jawab.

Dilansir dari Tribunnews.com, peristiwa yang terekam CCTV itu dilaporkan terjadi pada Senin (17/6/2024).

Lantas seperti apa kronologi kejadiannya?

Kronologi

Dalam rekaman CCTV, bocah berusia tujuh tahun yang menjadi korban mulanya tengah berjalan kaki bersama neneknya.

Korban kemudian mendekat ke arah rumah pemilik anjing. Namun, secara tiba-tiba korban diserang oleh anjing tersebut.

Korban disebut mengalami luka di bagian wajah hingga saraf mata kirinya terputus.

Kapolsek Kebayoran Lama Kompol Widya Agustiono membenarkan adanya peristiwa tersebut.

Baca juga: Tak Terima Anjing Peliharaannya Diseret Remaja di Kendari Sultra, Pemilik Sudah Lapor Polisi

Widya mengatakan, peristiwa itu bermula saat korban hendak melihat pemotongan hewan kurban di dekat rumah neneknya.

"Korban sedang main di rumah neneknya, korban berjalan kemungkinan akan ke arah Mudala Al-Anwar kemungkinan ingin melihat hewan kurban di musala karena kejadiannya bertepatan dengan hari Idul Adha," kata Widya saat dikonfirmasi, Jumat (21/6/2024).

Setelahnya, lanjut Widya, korban melintas di depan rumah warga yang memelihara anjing.

"Anak tersebut melongok ke arah halaman rumah yang di dalamnya ada memelihara anjing. Secara tiba-tiba diserang anjing dari dalam halaman rumah tersebut," ungkap dia.

Ia belum dapat memastikan luka-luka yang diderita korban. Pasalnya, saat ini bocah tersebut masih dirawat di rumah sakit.

"Kalau itu harus keterangan medis. Yang jelas bagian mata kena, cuma sampai bagian itu (saraf mata) nggak tahu," ujar Kapolsek.

Keluarga korban memilih tidak melaporkan peristiwa tersebut ke polisi.

Kapolsek Kebayoran Lama Kompol Widya Agustiono mengatakan, pemilik anjing bersedia bertanggung jawab.

"Pihak keluarga korban tidak membuat laporan. Informasi RT dan RW yang pihak pemilik anjingnya bertanggung jawab. Untuk laporan sudah kita cek belum ada laporan," kata Widya saat dikonfirmasi, Jumat (21/6/2024).

Widya menuturkan, pemilik anjing menanggung seluruh biaya pengobatan hingga korban dinyatakan sembuh.

Alhasil, kejadian ini pun berakhir damai dan diselesaikan secara kekeluargaan.

"Yang bersangkutan pemilik anjing bertanggung jawab sampai selesai pengobatannya. Makanya pihak keluarga tidak melanjutkan proses hukum," ujar Kapolsek.(*)

Penulis: Annas Furqon Hakim

(Tribunnews.com)(TribunnewsSultra.com/Desi Triana)