Video Viral

Video Viral Anak-anak Panti Asuhan Bakar Camilan Pemberian Donatur Gegara Kadaluarsa, Netizen Miris

Video viral anak-anak panti asuhan membakar camilan pemberian donatur. Bukan tanpa sebab, camilan yang diberikan secara cuma-cuma itu kadaluarsa.

Kolase TribunnewsSultra.com
Berikut ini video viral anak-anak panti asuhan membakar camilan pemberian donatur. Bukan tanpa sebab, camilan yang diberikan secara cuma-cuma itu justru kadaluarsa. Hal ini sampai membuat pihak panti asuhan mengambil tindakan untuk langsung membakar pemberian tersebut. Agar tak disantap oleh anak-anak panti asuhan. Momen pembakaran camilan dari donatur itupun terekam kamera dan viral di media sosial. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM- Berikut ini video viral anak-anak panti asuhan membakar camilan pemberian donatur.

Bukan tanpa sebab, camilan yang diberikan secara cuma-cuma itu justru kadaluarsa.

Hal ini sampai membuat pihak panti asuhan mengambil tindakan untuk langsung membakar pemberian tersebut.

Agar tak disantap oleh anak-anak panti asuhan.

Momen pembakaran camilan dari donatur itupun terekam kamera dan viral di media sosial.

Peristiwa ini pertama kali diunggah akun TikTok @pan***osana beberapa waktu lalu.

Di mana dalam unggahan tersebut disematkan penjelasan mengenai alasan pembakaran camilan dari donatur.

Pengunggah juga mengucapkan terimakasih atas pemberian camilan itu namun sayangnya kadaluarsa.

Baca juga: Video Viral Duta Sheila On 7 Dikerumuni Warga usai Shalat Idul Adha 2024, Rebutan Foto Bareng Artis

"Terimakasih banyak ya ibu, atas kedatangannya walaupun jajanannya sudah kadaluarsa 2023 dan sekarang kita sudah musnahkan semuanya. amin," tulisnya dikutip TribunnewsSultra.com, Jumat (21/6/2024). 

Dalam unggahan video viral, terlihat sejumlah anak-anak berdiri mengelilingi camilan yang dibakar.

Mereka membakar satu persatu camilan yang diberikan dari seorang donatur wanita.

Ada wafer, cokelat hingga makanan ringan lainnya yang dibakar di pinggir jalan.

Saat dikomentari netizen sang pengunggah video viral mengutarakan jika mengaku si pemberi telah mengetahui hal tersebut namun justru pihak panti asuhan diblokir.

"Berarti unsur kesengajaan dari ibu yang mengantar di panti asuhan letycia hosana," jelasnya.

Adapula netizen yang menyarankan agar pemberian ibu tersebut dikembalikan dengan harapan diganti yang baru.

Halaman
12
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved