5 Sosok Bakal Calon Kepala Daerah di Baubau, Wakatobi, Buton, Buteng, Butur Dapat Rekomendasi PKB

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Sebanyak lima bakal calon kepala daerah di Kepulauan Buton, Provinsi Sulawesi Tenggara mendapat rekomendasi dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Hal tersebut diketahui setelah DPW PKB Sultra menyerahkan rekomendasi dukungan untuk lima bakal calon kepala daerah.

Lima daerah tersebut adalah Kota Baubau, Kabupaten Wakatobi, Kabupaten Buton, Kabupaten Buton Tengah, dan Kabupaten Buton Utara.

Untuk bakal calon Wali Kota Baubau, PKB memberikan dukungan kepada Nur Ari Raharja.

Ia merupakan politisi muda berlatar belakang pengusaha.

Berdasarkan hasil Pemilu 2024, PKB di Kota Baubau memperoleh satu kursi.

Untuk itu, masih membutuhkan empat kursi lagi dari partai lain untuk bisa mengusung pasangan calon.

Baca juga: DPW PKB Sulawesi Tenggara Sebut DPP Baru Rekomendasi 2 Calon Bupati di Sultra, Muna Barat dan Buton

"Kami berharap, Nur Ari Raharja bisa meyakinkan partai lain untuk bersama maju Pilkada 2024 di Kota Baubau," ujar Ketua DPW PKB Sultra, Jaelani, Jumat (7/6/2024).

Selanjutnya, untuk bakal calon Bupati Wakatobi, PKB menyerahkan rekomendasi kepada Ketua DPRD Wakatobi, Hamiruddin.

Hamiruddin adalah Ketua DPRD Wakatobi dari Partai Golkar.

Jaelani mengatakan, di Pileg 2024, PKB meraih satu kursi dari 25 kursi DPRD Wakatobi.

"Kami menilai, yang bersangkutan layak untuk maju di Pilkada Wakatobi. Kami berharap, yang bersangkutan bisa mendapatkan dukungan dari partai lain untuk mencukupi lima kursi mengusung pasangan calon," jelas Jaelani.

Sementara untuk bakal calon Bupati Buton, PKB memberikan rekomendasi kepada La Ode Ruslan Buton.

Menurut Jaelani, La Ode Ruslan Buton adalah figur potensial yang ada di Buton.

Baca juga: Nama-nama Calon Kepala Daerah Pilkada 2024 Didukung PKB di Sulawesi Tenggara, 64 Sosok se-Indonesia

"Kami yakin La Ode Ruslan Buton bisa memaksimalkan rekomendasi yang kami berikan ini," harapnya.

Kemudian, bakal calon Bupati Buton Tengah, dukungan PKB jatuh kepada Dr Azhari.

Mantan Rektor Universitas Sembilanbelas November (USN) Kolaka ini dianggap layak untuk maju di Pilkada Buteng 2024.

Di Buton Tengah, PKB memperoleh dua kursi hasil Pemilu 2024.

Berdasarkan Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016 tentang Pemilihan Kepala Daerah, pasangan calon diusung oleh partai politik yang memperoleh minimal 20 persen dari total kursi di DPRD.

"Di Buton Tengah kita memiliki dua kursi dari 25 kursi yang ada. Artinya, kita membutuhkan tiga kursi lagi dari partai koalisi."

"Semoga rekomendasi yang diberikan kepada Azhari ini bisa dimaksimalkan untuk meyakinkan partai lain," jelas Caleg DPR RI Terpilih Dapil Sultra ini.

Baca juga: 25 Nama Anggota DPRD Buton Selatan Hasil Pileg 2024 Ditetapkan KPU Busel, Perolehan Kursi PDIP, PKB

Sementara di Buton Utara, lanjut pria yang akrab disapa Bang Jay ini, PKB memberikan dukungan kepada pasangan Afirudin Mathara-Rahman.

Afirudin berlatar belakang pengacara dan Rahman adalah kader PKB.

"Afirudin juga menggandeng kader kita sebagai wakil," imbuhnya.

Di Buton Utara, berdasarkan hasil Pemilu 2024, partai besutan Abdul Muhaimin Iskandar itu memperoleh dua dari 20 kursi di DPRD Buton Utara.

Menurut Jaelani, berdasarkan aturan, PKB tinggal membutuhkan dua kursi dari partai koalisi untuk bisa mengusung satu pasangan calon.

"InsyaAllah, pasangan yang kita dukung ini bisa meyakinkan sahabat partai lain untuk bisa berkoalisi di Pilkada 2024. Kita tinggal butuh dua kursi lagi untuk mencukupkan empat kursi mengusung pasangan calon," tuturnya.

Jaelani berharap, rekomendasi tahap satu ini bisa dimaksimalkan seluruh bakal calon yang telah didukung.

Baca juga: Potret Tiga Bacagub Sultra Duduk Bersama, Lukman Abunawas, ASR dan Tina Nur Alam Diundang DPP PKB?

Jika nantinya bakal calon kepala daerah yang didukung ini sudah mencukupi jumlah kursi dari partai lain, DPP PKB akan mengeluarkan rekomendasi tahap dua untuk selanjutnya didaftarkan ke KPU.

"Untuk rekomendasi tahap dua itu nanti kalau sudah final, baik partai dukungan terpenuhi, dan termasuk sudah ada wakilnya masing-masing."

"Rekomendasi nantinya akan diterbitkan oleh DPP dan ditandatangani langsung Ketua Umum DPP PKB Abdul Muhaimin Iskandar dan Sekretaris Jenderal Hasanuddin Wahid," tutup Jaelani. (*)

(TribunnewsSultra.com/La Ode Ari)