Kata Kabandara Soal Pedagang Kaki Lima Jualan di Area Bandara Haluoleo Kendari Sulawesi Tenggara

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Sejumlah pedagang kaki lima atau PKL terlihat berjualan di area jalan masuk pintu keberangkatan Bandara Haluoleo Kendari Sulawesi Tenggara (Sultra) Kamis (30/05/2024).

Nampaknya momen keberangkatan calon jemaah haji pada hari ini, dimanfaatkan pedagang untuk berjualan. 

Lebih dari 3 PKL berjejer rapi di area rerumputan mengarah ke bangunan Bandara Haluoleo yang berlokasi di Kabupaten Konawe Selatan itu. 

Para rombangan pengantar calon jemaah haji pun terlihat membeli jajanan PKL seperti somay hingga minuman dingin. 

 Kepala Bandara Halu Oleo Kendari, Sarmin saat dikonfirmasi TribunnewsSultra.com mengatakan tidak mengetahui adanya PKL.

"Sepengetahuan kami di area Bandara Haluoleo tidak ada yang berjualan," katanya melalui WhatsApp.

Jikalau ada, para PKL tersebut hanya sebatas membantu para pengguna jasa transportasi udara menyediakan makanan dan minuman.

Baca juga: Antisipasi Macet, Lokasi Parkiran Pengantar Calon Jemaah Haji di Bandara Haluoleo Kendari Diatur PM

"Sekalipun jika ada, sebatas membantu pengguna jasa untuk mendapatkan kebutuhan makan dan minum, itupun di luar kawasan bandara," ucap dia.

Untuk diketahui, calon jemaah haji asal Sultra berangkat ke embarkasi Makassar pada 30 Mei 2024.

Sebanyak 2.114 calon jemaah haji dari Sulawesi Tenggara ini berangkat ke Embarkasi Makassar, tahun ini.

Keberangkatan ribuan calon jemaah haji yang berasal dari 17 kabupaten/kota se-Sultra itu dibagi menjadi tiga rute.

Satu kabupaten melalui Pelabuhan Tobaku Siwa, empat kabupaten melalui Bandara Betoambari Baubau, dan 12 kabupaten/kota melalui Bandara Halu Oleo Kendari.

Selanjutnya, pada 31 Juni 2024 pihak embarkasi Makassar menerima calon jemaah haji tersebut.

Mereka kemudian akan bertolak dari Makassar menuju ke Jeddah pada 1 Juni 2024 mendatang.(*)

(TribunnewsSultra.com/Apriliana Suriyanti)