Berita Kendari

Pemkot Minta Pedagang di Kawasan MTQ Kendari Sultra Berjualan di Pasar, Lokasi Alternatif Lainnya

Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) meminta para pedagang di kawasan eks MTQ Kendari untuk berjualan di pasar.

Penulis: Dewi Lestari | Editor: Amelda Devi Indriyani
(Tribunnewssultra.com/Dewi Lestari)
Pj Wali Kota Kendari, Muhammad Yusup mengatakan pihaknya perlu mengambil tindakan tegas dalam mengembalikan kawasan MTQ Kendari ke fungsinya sebagai ruang terbuka hijau, agar tidak terlihat kumuh dan semrawut. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) meminta para pedagang di kawasan eks MTQ Kendari untuk berjualan di pasar.

Hal tersebut dilakukan karena Pemkot Kendari akan mengembalikan fungsi ruang kawasan MTQ Kendari menjadi ruang terbuka hijau (RTH), sesuai dengan aturan yang berlaku.

Pj Wali Kota Kendari, Muhammad Yusup mengatakan pihaknya perlu mengambil tindakan tegas dalam mengembalikan kawasan MTQ Kendari ke fungsinya sebagai ruang terbuka hijau, agar tidak terlihat kumuh dan semrawut.

Rencana penertiban pun akan dilakukan Pemkot Kendari pada Rabu (22/5/2024), yang meliputi enam blok di kawasan eks MTQ Kendari.

Sebelum melakukan penertiban ini, Pemkot Kendari telah melakukan berbagai tahapan, mulai dari sosialisasi kepada para pedagang.

Kemudian, pemberian teguran, penyegelan hingga pemutusan listrik bagi para pedagang yang masih enggan untuk berpindah berjualan.

“Penertiban yang akan kita lakukan nantinya akan dilakukan dengan pendekatan yang humanis dan berdasarkan kemanusiaan,” kata Muhammad Yusup, Senin (20/5/2024).

Baca juga: BREAKING NEWS Warga Amankan Pelajar Kedapatan Bawa Busur Dalam Tas Kecil di Kendari Sultra

Muhammad Yusup menyampaikan bagi para pedagang yang masih ingin berjualan, Pemkot Kendari telah menyediakan beberapa alternatif lokasi, yakni pasar PKL, pasar Wua-Wua, dan Pasar Sentral Kendari.

“Silakan pedagang berjualan di lokasi-lokasi tersebut yang sudah disediakan, karena pasar-pasar itu masih banyak yang kosong,” jelasnya.(*)

(TribunnewsSultra.com/Dewi Lestari)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved